Peserta KKN Harus Abdikan Diri Untuk Masyarakat
Ketua STAIN Al-Fatah Jayapura DR Idrus Al-Hamid SAg, MSi |
JAYAPURA (10-3-2014) - Peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) harus mampu mengabdikan dirinya untuk kepentingan masyarakat. Ketua STAIN Al-Fatah Jayapura DR Idrus Al-Hamid SAg, MSi, menegaskan hal ini dalam sambutan acara Pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa STAIN Al-Fatah Jayapura Tahun 2014 di Aula Kampus Senin (10-3-2014).
"Yang akan saudara masuki adalah dunia nyata, dimana dituntut peran serta aktif mahasiswa dalam seluruh kegiatan sehari-hari di lokasi KKN," ujar Idrus.
Ia menekankan pentingnya kerjasama antara mahasiswa dengan 'induk semang', tempat dimana mahasiswa KKN tinggal dan berinteraksi dengan keluarga dimana ia tinggal. Idrus Al-Hamid meminta agar peserta KKN memahami karakter dan budaya warga di lokasi sehingga sanggup bekerjasama dalam berbagai kegiatan.
Suasana pembekalan |
"Kalau misalnya diminta untuk memimpin tahlil atau pengajian, harus selalu siap," tambahnya.
Idrus meminta peserta KKN sanggup menerjemahkan kebutuhan masyarakat, agar kegiatan mampu menghasilkan output yang positif bagi warga di lokasi KKN dan juga bagi alamamater.
Sementara itu, Ketua Panitia KKN Suparto Iribaram, SSos, MA meminta mahasiswa mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya sebelum terjun ke lapangan.
"Bekali diri anda dengan etika yang baik dan bagikan pengetahuan serta apa yang anda miliki untuk masyarakat," pintanya kepada puluhan peserta KKN yang mengikuti pembekalan. Pembekalan kepada peserta KKN melibatkan dosen-dosen dari Jurusan Tarbiyah dan Syariah. (*)