KKN Lintas Nusantara untuk Menumbuhkan Sikap Peduli Kebhinekaan

(Jayapura, 7 Maret 2017) – Kuliah Kerja Nyata (KKN) Lintas Nusantara diharapkan mampu menumbuhkan sikap peduli pada keberagaman dan kebhinekaan di Indonesia. Ketua STAIN Al-Fatah Jayapura Dr. H. Idrus Al-Hamid, S.Ag, M.Si menyampaikan hal ini dalam sambutan pada kegiatan Pembekalan KKN Mahasiswa 2017 STAIN Al-Fatah Jayapura bersama IAIN Jember di Ruang Multimedia STAIN Al-Fatah Jayapura, Selasa 7 Maret 2017.
“Ini juga merupakan sedikit dari upaya kami untuk bersama-sama menangkal gejala-gejala radikalisasi di beberapa kalangan,” tambahnya.
Ketua mengatakan, lembaga pendidikan harus berani mengambil langkah-langkah yang baru untuk mewujudkan rasa cinta tanah air khususnya di kalangan mahasiswa.
“Nah, salah satunya bisa diimplementasikan dalam kegiatan-kegiatan pengabdian kepada masyarakat seperti KKN bersama dengan mahasiswa dari kampus lain di luar provinsi,” imbuhnya.
Warek III IAIN Jember bersama Ketua STAIN Al-Fatah
Ketua STAIN Al-Fatah Jayapura berpesan kepada mahasiswa KKN dari IAIN Jember agar segera menyesuaikan dengan kondisi sosial di Papua.

Dalam laporannya, Ketua Panitia KKN Suparto Iribaram, S.Sos, MA menjelaskan bahwa KKN 2017 ini diikuti oleh 66 mahasiswa.
“Sebanyak 54 mahasiswa STAIN Al-Fatah Jayapura dari Jurusan Tarbiyah maupun Syariah, dan 12 mahasiswa IAIN Jember,” sambungnya.
Ia menguraikan, KKN akan berlangsung selama 40 hari di wilayah Kampung Karya Bumi, Distrik Namblong, Skouw Sae Distrik Muara Tami Jayapura, dan Distrik Arso Barat Kabupaten Keerom.
“Dalam KKN bersama kali ini, kami melakukan pendekatan partisipatoris, dimana mahasiswa diarahkan untuk terlibat dalam upaya menemukan solusi bagi permasalahan di kampung,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Rektor III IAIN Jember Drs. H. Sukarno, M.Si didampingi Kepala P2M Muhibbin, S.Ag, M.Si meminta agar mahasiswa dari Jember segera beradaptasi dengan kultur masyarakat setempat. Ia berharap, KKN Lintas Nusantara ini mampu merekatkan persaudaraan dan menjalin persatuan.

“Belum banyak yang dapat melakukan model KKN seperti ini, dikarenakan alasan biaya dan hal-hal yang lain,” kata dia.
“Tapi, dengan niat yang baik, maka insyaaAllah akan ada jalan keluar agar kita mampu melaksanakannya,” terangnya.
Ketua STAIN Al-Fatah Jayapura Dr. H. Idrus Al-Hamid, S.Ag, M.Si menambahkan, ke depan pihaknya akan mencoba untuk melaksanakan KKN Lintas Nusantara bersama kampus lain.
“Jadi selain dengan IAIN Jember, mungkin juga dengan Bengkalis atau perguruan tinggi lain,” kata dia.

Pembekalan KKN 2017 yang berlangsung satu hari ini dihadiri 66 mahasiswa peserta KKN, para pejabat dan dosen di lingkup STAIN Al-Fatah Jayapura. (Her)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT