Kabiro AUAK Dr. H. Moh. Junaidin, MA membuka kegiatan

-

(www.iainfmpapua.ac.id) – Untuk menyempurnakan dokumen Sistem Penjaminan Mutu Internal yang up to date sesuai peraturan perundangan yang terbaru, Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua menggelar Workshop Review Buku SPMI IAIN Fattahul Muluk Papua 2020, 10 Desember 2020 di salah satu hotel di Jayapura. “Workshop ini bertujuan menghasilkan dokumen SPMI yang dapat menunjang terselenggaranya SPMI dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat meningkatkan mutu dari perguruan tinggi yang kita cintai ini,” ujar Ketua Panitia Amris, M.Si.

        


Pada bagian yang sama, Ketua LPM IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. Siti Rokhmah, M.Pd menjelaskan bahwa SPMI (Sistem Penjaminan Mutu Internal) adalah kegiatan sistematik penjaminan mutu pendidikan tinggi oleh setiap perguruan tinggi secara otonom untuk mengendalikan dan meningkatkan penyelenggaraan pendidikan tinggi secara berencana dan berkelanjutan.

Sementara itu, Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua yang diwakili Kepala Biro AUAK Dr. H. Moh. Junaidin, MA menegaskan bahwa standar mutu yang telah ditetapkan UU menjadi bagian dari rujukan yang harus disepekati bersama. “Maka dari itu mari kita lebih serius mengerjakan hal ini agar IAIN Fattahul Muluk Papua dapat membuat standar perguruan tinggi lebih baik dan dapat bersaing dengan kampus lain ke depan,” tuturnya.

Workshop ini diisi oleh Narasumber Prof. Dr. Sugeng Listyo Wibowo yang menyampaikan materi secara virtual. “Kenapa kita perlu penjaminan mutu, utamanya adalah upaya untuk membuat yakin bahwa apa yang kita janjikan bisa kita temui atau kita capai,” tegasnya. Ia menyebut, ada dua hal dalam sistem penjaminan mutu yaitu secara praktis, visi bisa tercapai dan secara idealis adalah terciptanya budaya mutu yang diterapkan di kampus IAIN Fattahul Muluk Papua.

Pembukaan Workshop yang diikuti 52 peserta ini dilanjutkan dengan sesi diskusi. Kegiatan ini digelar dengan penerapan protokol kesehatan. (Za/Is/Her/Ran)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

-
Gambar
Dr. H. Idrus AlHamid, S.Ag, M.Si (STAIN Al-Fatah Jayapura) Musorma adalah musyawarah mahasiswa tertinggi di tingkatan Perguruan Tinggi. Untuk itu kegiatan Musorma harus menghasilkan keputusan yang baik bagi aktifitas mahasiswa di kampus. Ketua STAIN Al-Fatah Jayapura Dr. H. Idrus Al-Hamid, S.Ag, M.Si menegaskan hal ini dalam Pembukaan Musyawarah Organisasi Mahasiswa (Musorma) STAIN Al-Fatah Jayapura Tahun 2015, di Aula kampus, Rabu 22 April 2015. “Musorma harus menghasilkan Pengurus DEMA atau Dewan Eksekutif Mahasiswa yang memiliki integritas untuk kampus,” ujarnya. Ia meminta, jika seseorang itu tidak kompeten, maka jangan dipaksakan untuk menjadi Ketua DEMA. “Karena kalau itu terjadi, biasanya ia tidak akan mampu mempertanggungjawabkan segala sesuatu yang dia kerjakan,” tambah Ketua. Menurut Ketua, dokumen-dokumen menyangkut pemilihan pengurus DEMA harus segera diserahkan ke Ketua melalui Waket III. Dokumen tersebut berisi hasil dari Musorma dan Pemilihan yang memut...
Baca selengkapnya

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT

-
Gambar
(Jayapura, 10 April 2019)  – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua mendapatkan peringkat “Terakreditasi B” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menyampaikan hal ini di ruang kerjanya di Kampus Buper Waena Kota Jayapura, 10 April 2019. Rektor IAIN FM Dr. H. Idrus Alhamid, M.Si menerima hasil assesmen dari Ketua Tim Prof. Dr. Arifudin Ahmad “Kami bersyukur dan bangga atas peringkat yang telah diterima, ini adalah hasil kerja keras seluruh civitas akademik di kampus ini,” ujarnya. Menurutnya, akreditasi institusi adalah harapan seluruh perguruan tinggi di manapun. “Ini karena para siswa yamg ingin masuk ke perguran tinggi sudah pasti mencari yang terakreditaai,” jelasnya. Sesuai  Permenristekdikti  Nomor 32 Tahun 2016, setiap kampus wajib mendapatkan akreditasi institusi dan akreditasi pada setiap program studi yang diselenggarakannya.     “A...
Baca selengkapnya