PSW STAIN Al-Fatah Jayapura Gelar Pelatihan Tata Boga
(Jayapura, 22 Nopember 2016) – Pusat Studi
Wanita (PSW) STAIN Al-Fatah Jayapura menyelenggarakan Kegiatan Pelatihan
Ketrampilan Tata Boga, 19 Nopember 2016 di Hotel Grand Talent Jayapura.
Pelatihan yang mengambil tema ‘Membuat Tumpeng Untuk Berbagai Acara’ ini
diikuti 45 perwakilan mahasiswi dan tenaga kependidikan di lingkup STAIN
Al-Fatah Jayapura. Dalam sambutan pembukaan pelatihan, Ketua STAIN Al-Fatah
Jayapura Dr. H. Idrus Al-Hamid, S.Ag, M.Si mengatakan, kegiatan pelatihan
ketrampilan ini penting untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan generasi
muda terhadap nilai-nilai kuliner lokal.
“Jaman sekarang ini, kita lihat
anak muda sukanya makanan yang serba fast food, yang ternyata justru itu tidak
baik bagi kesehatan,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, sambung
Ketua, setidaknya akan ada pemahaman yang benar tentang kekayaan berbagai
kuliner asli nusantara. Di sisi lain, pelatihan tata boga juga diharapkan
menumbuhkan semangat kewirausahaan pada diri mahasiswi di masa yang akan
datang.
“Jadi kita semua tahu, bahwa
banyak orang sukses dan kaya karena berwiraswasta, tidak selalu hanya menjadi
pegawai,” kata Ketua.
Untuk itu, pelatihan ketrampilan
semacam ini kiranya dapat memberi motivasi kepada generasi muda untuk bisa
menekuni usaha kuliner di masa depan.
“Siapa tahu setelah mengerti
cara bikin tumpeng, besok sudah mulai ada yang buka usaha katering, ini kan hal
yang positif untuk dikembangkan,” tambahnya.
Kepala PSW STAIN Al-Fatah
Jayapura Siti Rokhmah, M.Pd mengatakan, Pelatihan Ketrampilan Tata Boga ini
menghadirkan narasumber dari Tim PKK Distrik Heram Kota Jayapura. Dalam
kegiatan pelatihan yang berlangsung selama satu hari ini, narasumber membagi
peserta menjadi 5 kelompok untuk membuat tumpeng dengan kreasi dan hiasan yang
berbeda. Tim narasumber yang berjumlah 3 orang membimbing para peserta untuk
praktek membuat tumpeng dari awal penyediaan tempat makan, pencetakan bentuk
nasi, pengaturan bahan-bahan lauk-pauk, proses pemberian hiasan, hingga cara
penyajian.
Yesi, salah seorang peserta
kegiatan mengaku senang dengan kegiatan pelatihan ini.
“Saya belajar mengiris lombok
besar jadi seperti bunga yang mengembang,” katanya.
Pada bagian akhir pelatihan,
Ketua STAIN Al-Fatah Jayapura, perwakilan beberapa pejabat, dan seluruh peserta
menikmati hasil kreasi tumpeng bersama-sama.
“Mudah-mudahan nanti ada lagi pelatihan lagi cara
membuat masakan yang lain,” ujar Yesi. (Her)