IGI Anugerahi Penghargaan Kepada Rektor IAIN FM Papua
(Jakarta, 28 September 2018) – Ikatan
Guru Indonesia (IGI) memberikan
Anugerah Penghargaan Indonesia (API) 2018 kepada Rektor Institut Agama Islam
Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si pada Rakornas
Ikatan Guru Indonesia (IGI) 2018 di Arena Pameran dan Konferensi Pendidikan
Internasional Global Educational Supplies and Solutions (GESS), Jakarta
Convention Center, Jakarta Pusat,
Jumat (28/9/2018).
Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua
menerima penghargaan ini untuk Kategori Profesional yang dinilai berperan dalam
memberikan kontribusi terhadap pendidikan di Tanah Papua.
Sekretaris IGI Papua Sudin Lasahia
yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan, penghargaan ini diberikan atas
partisipasi yang bersangkutan dalam membantu peningkatan kompetensi guru
bersama IGI di Papua.
“Untuk wilayah Papua, selain Rektor
IAIN Fattahul Muluk Papua, IGI juga memberi penghargaan pada Walikota Jayapura
Dr. Benhur Tomi Mano yang juga dinilai berkontribusi dalam bidang pendidikan di
Papua,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Rektor
IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menyampaikan
terimakasih kepada segenap jajaran pengurus IGI di pusat maupun di daerah.
“Kami di lingkungan kampus sendiri
akan terus berupaya untuk memberikan apa yang kami bisa lakukan bagi
peningkatan dan kemajuan pendidikan di wilayah Papua,” tuturnya.
Ia berharap dengan penghargaan ini
akan memacu para praktisi dan profesional lainnya untuk ikut berperan serta
aktif dalam menjaga mutu pendidikan di Indonesia.
GESS Indonesia
merupakan pameran dan konferensi pendidikan terkemuka di Asia Tenggara yang
membawa ribuan profesional pendidikan terbaik dari seluruh wilayah serta
membawa banyak supplier perlengkapan dan solusi pendidikan terkemuka di dunia.
GESS Indonesia menampilkan berbagai diskusi dan lokakarya pendidikan.
Di dalamnya menampilkan kemajuan
teknologi terbaru yang dapat
digunakan di kelas sebagai alat pendukung bagi guru dan alat bantu pembelajaran
bagi siswa,
kepemimpinan dan teknik manajemen kelas, peningkatan kemampuan literasi dan linguistik siswa.
Sebagaimana dilansir situs resmi
GESS, beberapa topik hangat yang sedang dibicarakan di sekolah-sekolah
Indonesia juga dibahas dalam berbagai presentasi di antaranya bullying,
kreativitas di ruang kelas, penerapan gaya hidup yang sehat dan aktif,
penerapan literasi teknis / kejuruan di pendidikan anak usia dini, dan
lain-lain.
API
dihadiri Mendikbud Muhadjir Effendy, Dirjen GTK Supriano dan Direktur GTK
Madrasah Kementerian Agama, serta pejabat, praktisi pendidikan dan kalangan
profesional lain. (Her)