Tim Assesor BAN-PT Gelar Assesmen Lapangan Akreditasi IAIN FM Papua

-
(Jayapura, 29 Maret 2019) –Tim Assesor dari Badan Akreditasi Nasional (BAN) Perguruan Tinggi (PT) melaksanakan Assesmen Lapangan Akreditasi Perguruan Tinggi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua, 29 Maret 2019. Akreditasi yang digelar di Gedung Kuliah Terpadu IAIN Fattahul Muluk Papua ini menghadirkan Assesor Prof. Dr. Arifudin Ahmad, Dr. Shodiq Abdullah, Dr. Atiyatul Ulya, dan Dr. Lantip Diat Prasojo. Dalam sambutannya, Arifudin Ahmad sebagai Ketua Tim mengatakan bahwa pihaknya akan memotret fakta yang ada di lapangan.
Sesi foto bersama Assesor dan Pimpinan IAIN Fattahul Muluk Papua
“Kalau data-data secara elektronik kami sudah mengetahuinya sesuai yang sudah dikirim dalam Borang Akreditasi, nah saat ini yang kami lakukan adalah memverifikasi faktanya di lapangan,” ujarnya.
Menurutnya, jika kondisi di lapangan lebih baik dari data di Borang, maka nilai yang diberikan juga akan tinggi.
“Namun sebaliknya jika fakta di lapangan tidak sesuai, ya nilainya bisa berkurang,” ucapnya.
Ia menegaskan bahwa Tim Assesor hanya bertugas menyampaikan fakta di lapangan ke pusat.
“Nanti BAN-PT yang akan memberikan nilai ke institusi yang bersangkutan,” jelasnya.
Sementara itu, Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menegaskan bahwa pihaknya telah mengajukan visitasi akreditasi ini selama beberapa bulan sebelumnya.
“Kami menyambut baik kedatangan Tim Assesor ke Papua,” tuturnya.
Menurutnya, tim dari civitas akademik siap memberikan data dan penjelasan yang dibutuhkan kepada tim Assesor. Dalam pelaksanaan assesmen lapangan, Assesor BAN-PT memeriksa berbagai sarana, prasarana, dan fasilitas di kampus. Selain itu, mereka juga meninjau berbagai stand pameran yang menampilkan berbagai program dan produk unggulan dari Fakultas dan UPT. Rektor berharap assesmen lapangan ini akan memberikan hasil yang baik bagi kampus IAIN Fattahul Muluk Papua.
Pembukaan kegiatan Assesmen Lapangan Akreditasi Perguruan Tinggi ini dihadiri seluruh pejabat dan dosen, serta perwakilan  mahasiswa di lingkungan IAIN Fattahul Muluk Papua. (Her|www.iainpapua.ac.id)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

-
Gambar
Dr. H. Idrus AlHamid, S.Ag, M.Si (STAIN Al-Fatah Jayapura) Musorma adalah musyawarah mahasiswa tertinggi di tingkatan Perguruan Tinggi. Untuk itu kegiatan Musorma harus menghasilkan keputusan yang baik bagi aktifitas mahasiswa di kampus. Ketua STAIN Al-Fatah Jayapura Dr. H. Idrus Al-Hamid, S.Ag, M.Si menegaskan hal ini dalam Pembukaan Musyawarah Organisasi Mahasiswa (Musorma) STAIN Al-Fatah Jayapura Tahun 2015, di Aula kampus, Rabu 22 April 2015. “Musorma harus menghasilkan Pengurus DEMA atau Dewan Eksekutif Mahasiswa yang memiliki integritas untuk kampus,” ujarnya. Ia meminta, jika seseorang itu tidak kompeten, maka jangan dipaksakan untuk menjadi Ketua DEMA. “Karena kalau itu terjadi, biasanya ia tidak akan mampu mempertanggungjawabkan segala sesuatu yang dia kerjakan,” tambah Ketua. Menurut Ketua, dokumen-dokumen menyangkut pemilihan pengurus DEMA harus segera diserahkan ke Ketua melalui Waket III. Dokumen tersebut berisi hasil dari Musorma dan Pemilihan yang memut...
Baca selengkapnya

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT

-
Gambar
(Jayapura, 10 April 2019)  – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua mendapatkan peringkat “Terakreditasi B” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menyampaikan hal ini di ruang kerjanya di Kampus Buper Waena Kota Jayapura, 10 April 2019. Rektor IAIN FM Dr. H. Idrus Alhamid, M.Si menerima hasil assesmen dari Ketua Tim Prof. Dr. Arifudin Ahmad “Kami bersyukur dan bangga atas peringkat yang telah diterima, ini adalah hasil kerja keras seluruh civitas akademik di kampus ini,” ujarnya. Menurutnya, akreditasi institusi adalah harapan seluruh perguruan tinggi di manapun. “Ini karena para siswa yamg ingin masuk ke perguran tinggi sudah pasti mencari yang terakreditaai,” jelasnya. Sesuai  Permenristekdikti  Nomor 32 Tahun 2016, setiap kampus wajib mendapatkan akreditasi institusi dan akreditasi pada setiap program studi yang diselenggarakannya.     “A...
Baca selengkapnya