Program S2 HKI IAIN Papua Gelar Workshop Penguatan Tata Kelola

(www.iainfmpapua.ac.id) – Dalam rangka mengembangkan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), Program Studi Hukum Keluarga Islam (HKI) Pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua menggelar ‘Workshop Penguatan Tata Kelola’ di Kampus, Jalan Merah Putih, Buper Waena, Kota Jayapura, 19 November 2020. Ketua Program Studi S2 HKI IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. Faisal, M.HI dalam sambutannya berharap agar dengan kegiatan tata kelola ini, perguruan tinggi dapat mengembangkan civitas akademika yang islami, inovatif, responsif, kreatif, terampil, berdaya saing, dan kooperatif melalui pelaksanaan Tridharma.

Peserta menyanyikan Lagu Indonesia Raya

“Dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terintegrasi dengan keislaman dengan memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora,” jelasnya. Workshop ini bertujuan memberikan pemahaman aspek perencanaan dan pengorganisasian Prodi HKI Program Pascasarjana IAIN Fattahul Muluk Papua kepada para peserta. “Selain itu agar dapat memotivasi sivitas akademika untuk bekerja secara produktif dalam mencapai visi dan misi Program Pascasarjana IAIN Fattahul Muluk Papua,” tutupnya.

Dr Faisal, MHI

Dalam kesempatan yang sama, Wakil rektor III IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Talabudin Umkabu, M.Pd mengatakan bahwa tata kelola tidak terlepas dari sembilan kriteria yang ditetapkan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). “Ini nantinya akan berpengaruh pada akreditasi oleh BAN PT,” ungkapnya. Menurutnya, Assesor BAN-PT nantinya akan memeriksa kinerja perguruan tinggi sesuai aturan atau standar-standar yang telah ditetapkan. “Dengan managemen yang baik, saya yakin semua akan berjalan dengan baik dan dapat dipertanggungjawabkan oleh Prodi HKI Program Pascasarjana,” tuturnya. Ia juga mengingatkan pentingnya managemen kerja yang baik dengan koordinasi, integrasi, dan sinergi (KIS) antar civitas akademika. Dalam materinya yang berjudul ‘Kebijakan Akademik Dalam Pengelolaan Program Pascasarjana Di Lingkungan IAIN Fattahul Muluk Papua’, Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si mengatakan bahwa di masa pandemi ini, tata kelola menjadi konsumsi public yang mampu merubah kinerja secara signifikan. “Sebagian ASN bangga dengan work from home merasa libur di rumah, padahal mereka harus menunjukkan hasil kinerja sesuai pola peraturan pemerintah yang saat ini masih terus dikembangkan,” urainya.

Dr H Talabudin Umkabu, MPd

Menurutnya, aspek tata kelola juga termaktub dalam seperangkat aturan Undang-undang ASN. “ASN berkewajiban dan bertanggung jawab dalam melaksanakan tata kelola dalam bentuk pengembangan inovasi-inovasi dan melakukan sesuatu yang luar biasa,” pungkasnya. Selain Rektor, workshop tata kelola ini juga menghadirkan Direktur Program Pascasarjana IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Husnul Yaqin, S.HI, M.H. Pemateri lain berasal dari UIN Sunan Kalijaga Prof. Dr. Khoruddin Nasution, M.A, dan pemateri dari UIN Walisongo Prof. Dr. H. Ahmad Rofiq, M.A, yang menyampaikan materi secara online. Acara Workshop Penguatan Tata Kelola Program Studi HKI Program Pascasarjana IAIN Fattahul Muluk Papua dihadiri dosen dengan homebase Program HKI Program Pascasarjana di lingkungan IAIN Fattahul Muluk Papua. Hadir juga para stakeholder terkait, seperti Ketua Pengadilan Agama Jayapura, Kepala Kantor Kementerian Agama Jayapura, Ketua Pengadilan Negeri, Direktur Pascasarjana UNIYAP, Direktur Pascasarjana Umel Mandiri dan Rektor Univeritas Muhammadiyah Papua, dengan penerapan protokol kesehatan. (Min/Zul/Her/Ran)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT