Pelantikan Pengurus HMPS TBI: Alumni Harus Berprestasi Akademik dan Non Akademik
(iainfmpapua.ac.id) –
Alumni
Program Studi Tadris Bahasa
Inggris (TBI) harus memiliki
prestasi akademik dan non akademik. Dekan Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam
Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua, Dr. Zulihi, M.Ag menyampaikan hal ini pada
Pelantikan dan Rapat Kerja Pengurus Himpunan Mahasiswa Program Studi Tadris
Bahasa Inggris (HMPS TBI), di Aula Kampus, 1 Febuari 2024.
“Peluang kerja bagi alumni TBI sangat dibutuhkan dalam masyarakat
khususnya di sekolah-sekolah daerah yang masih kekurangan pengajar, sehingga ini kesempatan yang bagus,”
terangnya. Menurutnya organisasi HMPS harus memiliki orientasi perubahan.
“Melalui kepengurusan HMPS mulai dari ketua dan jajarannya harus memiliki
orientasi perubahan yang berdampak pada seluruh anggota dan mahasiswa TBI
dengan meningkatkan prestasi akademik maupun nonakademik,” jelasnya. Zulihi
menyebutkan, selain menguasi
teori dan konsep Bahasa inggris, mahasiswa juga mendapat tambahan ilmu pelajaran agama. “Sehingga Ketika
para alumni sudah bekerja di dunia pendidikan dan bidang pekerjaan lain dengan memiliki kemampuan agama
seperti bisa berbahasa Arab, mengaji dan
sebagainya maka akan jadi nilai tambah untuk kualitas diri,” ungkapnya.
Sedangkan untuk prestasi nonakademik, mahasiswa harus mengembangkan bakat dan minat. “Hal itu dapat dikembangkan melalui organisasi
HMPS dengan membuat kegiatan-kegiatan non akademik yang bekerjasama dengan UKM
kampus,” urainya.
HMPS juga diharapkan memiliki program kerja terkait kegiatan sosial yang
membawa dampak pada fakultas, prodi maupun kampus. “Kegiatan sosial akan
menumbuhkan rasa empati dan kepedulian antar sesama sehingga dapat menciptakan
citra positif kampus dilingkungan masyarakat,” ungkapnya.
Ketua Program Studi TBI, Rahmawansyah, M.Pd mengapresiasi demisioner
kepengurusan HMPS TBI periode sebelumnya 2023/2024. “Atas kerja kerasnya selama
satu tahun periode sehingga saat ini akan menyerahkan jabatan dan
kepengurusannya pada pengurus yang baru,” ungkapnya. Menurutnya, HMPS tidak hanya bertugas untuk mengelola
organisasi namun berkewajiban untuk mengkader pengurus. “Yang akan mengisi
jabatan-jabatan di periode
berikutnya, sehingga inovasi, kreativitas yang telah dihasilkan pengurus
sebelumnya mampu dipertahankan dan tingkatkan lebih baik,” terangnya.
Rahmawansyah juga mengapresiasi para pengurus HMPS yang sudah bertanggung jawab
dalam menjalankan amanahnya. “Khususnya dalam membantu kegiatan dan kepentingan
program studi, harapannya para pengurus yang baru dilantik dapat mencontoh dan
menjadi lebih baik dalam menjalankan amanah,” tutupnya.
Dekan melantik Sefia Putri Wulandari sebagai Ketua Umum HMPS Periode
2024/2025 dan Rujayni Rumbouw sebagai Sekretaris Umum beserta pengurus yang
lain. Kegiatan dengan
tema ‘Satukan Sinergi untuk Membangun Kepengurusan yang Berinegritas Demi
Mewujudkan Organisasi yang Berkualitas’ dihadiri oleh dosen dan mahasiswa di lingkungan Prodi TBI dan masing-masing
perwakilan dari HMPS lain.(Za/Is/Her)