Guest Lecture Prodi TBI: English for Young Learner

-

(iainfmpapua.ac.id) – Program Studi Tadris Bahasa Inggris (TBI) Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua menggelar Guest Lecture di aula fakultas, 17 September 2024. Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Cenderawasih Dr. Lalu Suherman, M.A yang membawakan materi English for Young Learner menyampaikan bahwa ada metode khusus untuk pengajaran Bahasa inggris kepada anak-anak. “For young learners, you teach them with communicative teaching method, jangan memaksakan menghafalkan vocabulary, sudah tidak jaman, practice, ask them to stand up, to sit down, to practice your instruction,” ujarnya.

Ia menambahkan, kemajuan teknologi yang ada saat ini mempermudah sekaligus menjadi tantangan bagi calon guru dalam mengajar siswa. “Tugas guru tidak hanya mengajar but how to make learners learn, using all the method, set the classroom well, make it enjoyable, create interactive learning environments,” tambahnya. Menurutnya, penting bagi guru untuk lebih memahami karakterisitik siswa di awal kelas dimulai. “Characteristics of young learners Influence their learning styles, that’s why at the beginning of your class, you have to know them, their name, even to their identity, recognizing their developmental stages and cognitive abilities crucial for tailoring effective instructions,” pungkasnya.

Dalam sambutan sebelumnya, Dekan Fakultas Tarbiyah IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. Zulihi, M.Ag mengatakan, kegiatan Guest lecture ini merupakan bagian dari komitmen fakultas menghadirkan peningkatan mutu dan layanan di program studi Tadris Bahasa Inggris. Pihaknya berharap, berbagai Improvisasi dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Prodi Tadri Bahasa Inggris dapat memperoleh hasil akreditasi unggul di masa berikutnya. “Kita datangkan pakarnya, salah satu perintis prodi ini juga, dan sudah meraih hasil unggul pada prodinya,” tambahnya.

Kaprodi Tadris Bahasa Inggris Rahmawansyah, M.Pd menyampaikan, kegiatan ini bertujuan memberikan pengalaman baru kepada mahasiswa Tadris Bahasa Inggris. “Sehingga kita hadirkan pakar yang benar-benar berkompeten meningkatkan berbagai kompetensi dan insyaa Allah ke depan akan ada lagi kegiatan seperti ini,” ungkapnya.

Kegiatan Guest Lecture ini diikuti oleh seluruh mahasiswa Prodi TBI Fakultas Tarbiyah IAIN Fattahul Muluk Papua. (Za/Is/Zul/Her/Ran)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

-
Gambar
Dr. H. Idrus AlHamid, S.Ag, M.Si (STAIN Al-Fatah Jayapura) Musorma adalah musyawarah mahasiswa tertinggi di tingkatan Perguruan Tinggi. Untuk itu kegiatan Musorma harus menghasilkan keputusan yang baik bagi aktifitas mahasiswa di kampus. Ketua STAIN Al-Fatah Jayapura Dr. H. Idrus Al-Hamid, S.Ag, M.Si menegaskan hal ini dalam Pembukaan Musyawarah Organisasi Mahasiswa (Musorma) STAIN Al-Fatah Jayapura Tahun 2015, di Aula kampus, Rabu 22 April 2015. “Musorma harus menghasilkan Pengurus DEMA atau Dewan Eksekutif Mahasiswa yang memiliki integritas untuk kampus,” ujarnya. Ia meminta, jika seseorang itu tidak kompeten, maka jangan dipaksakan untuk menjadi Ketua DEMA. “Karena kalau itu terjadi, biasanya ia tidak akan mampu mempertanggungjawabkan segala sesuatu yang dia kerjakan,” tambah Ketua. Menurut Ketua, dokumen-dokumen menyangkut pemilihan pengurus DEMA harus segera diserahkan ke Ketua melalui Waket III. Dokumen tersebut berisi hasil dari Musorma dan Pemilihan yang memut
Baca selengkapnya

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT

-
Gambar
(Jayapura, 10 April 2019)  – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua mendapatkan peringkat “Terakreditasi B” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menyampaikan hal ini di ruang kerjanya di Kampus Buper Waena Kota Jayapura, 10 April 2019. Rektor IAIN FM Dr. H. Idrus Alhamid, M.Si menerima hasil assesmen dari Ketua Tim Prof. Dr. Arifudin Ahmad “Kami bersyukur dan bangga atas peringkat yang telah diterima, ini adalah hasil kerja keras seluruh civitas akademik di kampus ini,” ujarnya. Menurutnya, akreditasi institusi adalah harapan seluruh perguruan tinggi di manapun. “Ini karena para siswa yamg ingin masuk ke perguran tinggi sudah pasti mencari yang terakreditaai,” jelasnya. Sesuai  Permenristekdikti  Nomor 32 Tahun 2016, setiap kampus wajib mendapatkan akreditasi institusi dan akreditasi pada setiap program studi yang diselenggarakannya.     “Akreditasi dalam dunia pendidi
Baca selengkapnya