Dekan Tarbiyah: Gelar Adalah Amanah yang Harus Dipertanggungjawabkan



Pengukuhan Peserta Yudisium

(www.iainfmpapua.ac.id) – “Gelar akademik adalah titipan amanah yang harus dipertanggungjawabakan,” tegas Dekan Fakultas Tarbiyah Dr. H. Marwan Sileuw, M.Pd dalam sambutan di acara Yudisium Mahasiswa Fakultas Tarbiyah Gelombang II, di Aula Kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua, Jalan Merah Putih, Buper Waena, Kota Jayapura, 21 Juli 2020. 

Menurutnya, para mahasiswa yang sudah diyudisium harus mampu mengemban gelar akademik yang dimiliki dengan mengaplikasikannya dalam aktifitas di masyarakat. “Itu titipan dari kampus agar Saudara semua dapat mengamalkannya dengan baik saat terjun di masyarakat, agar mendapat keberkahan dan ridho dari Allah SWT,” kata Marwan.

Mengutip kalimat yang pernah disampaikan Profesor Malik Fajar, Marwan menyampaikan bahwa di dunia ini terdapat banyak pengajar, tetapi kekurangan sosok guru. “Jadi, lembaga pendidikan berkualitas karena di situ ada guru yang mengerti cara mendidik dan mengajar dengan akhlak dan kasih sayang,” tambahnya.

Dekan Fakultas Tarbiyah

Dalam moment yang sama, Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si memberikan pesan agar para mahasiswa yang sudah diyudisium terus berkarya dalam bidang pendidikan sesuai ilmu yang diperoleh. “Jika berkenan melanjutkan pendidikan jenjang magister S2 atau pascasarjana, di kampus kita sudah ada S2 Pendidikan Agama Islam, dan Hukum Keluarga islam,” urainya.

Ia menekankan bahwa wilayah Papua dan Papua Barat masih sangat kekurangan tenaga pendidik. “Tinggal menanti kemampuan anda untuk menuju ke daerah-daerah pemekaran tersebut,” tuturnya. Yudisium Fakultas Tarbiyah juga diisi dengan penyerahan piagam penghargaan kepada 10 mahasiswa yang meraih predikat cumlaude.

Dalam sesi ‘Pesan dan Kesan’, Mahasiswa Prodi Bahasa Inggris Ditha Andini Lausiry yang meraih nilai IPK 3,87 menyampaikan penghargaan dan rasa bangga kepada seluruh pihak di kampus yang sudah memberi pelajaran hidup kepada para mahasiswa. “Kami juga meminta maaf atas seluruh kesalahan kami selama studi, semoga IAIN Fattahul Muluk Papua makin sukses dan mampu mencetak lulusan yang kian kompetitif di masa depan,” pungkasnya.”

Kegiatan ini diikuti 88 mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Pendidikan Agama Islam, Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), Prodi Tadris Matematika, Prodi Tadris Bahasa Inggris, dan Prodi Manajemen Pendidikan Islam. Acara yang dihadiri segenap pejabat di lingkungan IAIN Fattahul Muluk Papua ini dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. (Min/Zul/Her/Ran).

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT