Lulusan Fakultas Syariah Harus Mampu Aplikasikan Ilmu di Masyarakat
(www.iainfmpapua.ac.id)
– Lulusan Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk yang
terdiri dari Program Studi (Prodi) Hukum Tata Negara (HTN), Hukum Keluarga
Islam (HKI) dan Hukum Ekonomi Syariah (HES) harus mampu mengaplikasikan ilmu
kepada masyarakat. Dekan Fakultas Syariah IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. Eko
Siswanto, M,H mengatakan hal tersebut dalam sambutannya di acara Yudisium
Fakultas Syariah di Ggedung Kuliah terpadu IAIN Fattahul Muluk Papua, Jalan
Merah Putih Buper Waena, Kota Jayapura, 15 Juli 2020.
”Mahasiswa
yang sudah lulus harus mampu mengambil peran di masyarakat sesuai potensi yang
kalian miliki,“ ujar Eko. Ia juga mengucapkan selamat kepada mahasiswa yang sudah
di yudisium. Ia mengatakan akan lebih meningkatkan program manajemen fakultas
lebih baik lagi dengan service pelayanan akan lebih dioptimalkan. “Ini semua
untuk mampu menghasilkan mahasiswa yang berkualitas,” ungkapnya. Eko berharap mahasiswa
yang sudah lulus selalu memberikan informasi tentang kesuksesan mereka di
masyarakat dan selalu menjaga silaturahmi dengan keluarga Fakultas Syariah.
Dalam
sambutannya, Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si
juga mengapresiasi kelulusan mahasiswa Fakultas Syariah. ”Jagalah almamater
kalian dan beri yang terbaik kepada
kampus IAIN Fattahul Muluk Papua,” papar Rektor. Menurutnya untuk mahasiswa lain
yang melakukan yudisium harus sudah menyelesaikan administrasi dan persoalan
akademik yang ada. Rektor meminta kepada peserta
yudisium untuk berperan aktif di masyarakat dan memiliki keterampilan yang
tidak dimiliki orang lain.
”Jangan
lupa ajak masyarakat agar lebih dekat lagi kenal dengan kampus IAIN Fattahul
Muluk Papua, agar mereka berminat untuk mendaftar menjadi mahasiswa IAIN
Fattahul Muluk Papua,” ungkapnya. Sebagai mahasiswa terbaik dengan Indek
Prestasi Kumulatif (IPK) 3, 91, Natasya Aulia Husain, SH dalam kesan dan
pesannya menyampaikan rasa bangga menjadi keluarga besar IAIN Fattahul Muluk
Papua. ”Terima kasih kepada Rektor dan jajarannya, Dekan, Kaprodi dan Dosen
tanpa hentinya memberikan motivasi, mendidik, memberikan ilmu kepada kami
hingga kami menjadi insan yang cerdas,” kesannya. Tasya, panggilan akrabnya,
berharap dengan gelar yang diterimanya dapat meningkatkan power sebagai
mahasiswa agar berguna di masyarakat.
”Hari-hari
telah dilewati bersama, akan jadi nyanyian indah entah nanti kalian ada dimana,
jangan pernah puas akan hasil yang kita dapatkan saat ini, ini bukan akhir, ini
adalah awal untuk membuka lembaran-lembaran baru kita, kita berpisah untuk bertemu
kembali dengan suasana yang beda,” pungkasnya.
Acara
yudisium yang diikuti 31 peserta ini dihadiri perwakilan pejabat dan
dilaksanakan dengan protokol kesehatan. (Min/Zul/Her/Ran)