Evaluasi Sistem, LPM IAIN Papua Gelar Rapat Tinjauan Manajemen
(iainfmpapua.ac.id) – Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua menggelar ‘Rapat Tinjauan Manajemen (RTM)’, di salah satu hotel di Jayapura, 19 Agustus 2023. Dalam sambutannya, Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua, Dr. H. Marwan Sileuw, M.Pd memaparkan bahwa RTM ini merupakan pertemuan formal dan terstruktur yang berlangsung secara berkala.
“RTM ini penting karena bertujuan untuk meninjau dan mengevaluasi keefektifan sistem manajemen organisasi,” paparnya. Menurutnya, RTM ini juga membantu para pimpinan untuk menentukan kelanjutan kesesuaian dan kecukupannya. Rektor juga berpesan untuk mendapat hasil maksimal dari sistem manajemen, maka anggota manajemen senior memiliki tanggung jawab keseluruhan. “Untuk mengadakan, menghadiri, dan melaporkan tinjauan manajemen,” imbuhnya.Dalam sambutan sebelumnya, Ketua LPM IAIN Fattahul Muluk Papua Dr.
Siti Rokhmah, M.Pd menyampaikan bahwa tinjauan manajemen ini juga mendorong
manajemen puncak untuk mempertimbangkan sejauh mana sistem manajemen itu dapat
mendukung pencapaian kinerja yang diinginkan organisasi. “Dan juga untuk
memenuhi persyaratan sistem manajemen organisasi, serta meliaht apakah sudah
sesuai dengan prosedur dan proses operasi yang sudah ditetapkan,” ujarnya.
Tinjauan manajemen dilakukan juga untuk memastikan bahwa semua tingkat
manajemen diberi tahu tentang setiap perubahan. “Baik itu pembaharuan, revisi
dan yang lainnya, serta mampu mengidentifikasi peningkatan atau perbaikan yang
berkelanjutan,” imbuhnya. Siti juga menambahkan bahwa RTM ini berfokus pada
pembahasan terkait status tindakan dari tinjauan manajemen sebelumnya. “Serta
perubahan masalah baik secara eksternal dan internal yang relevan dengan sistem
manajemen mutu dan sejauh mana efektivitas dari sistem manajemen mutu sebelumnya,”
tuturnya. Menurutnya, efektivitas tersebut dapat ditinjau dari kepuasan
pelanggan dan umpan balik dari pihak berkepentingan. “Untuk melihat sejauh mana
sasaran mutu telah dipenuhi, serta kinerja proses dan kesesuaian produk layanan
dan ketidaksesuaian dan tindakan korektifnya,” jelasnya. Point lain dalam
inputan dari manajemen review ini juga melihat hasil audit. “Serta kecukupan
sumber daya dan efektivitas tindakan yang diambil untuk mengatasi risiko dan
peluang,” ungkapnya. Siti juga menyampaikan output atau keluaran dari tinjauan
manajemen ini harus menghasilkan kebutuhan untuk perubahan pada sistem
manajemen mutu. “Serta dapat memenuhi kebutuhan sumber daya untuk terus
meningkatkan mutu sistem manajemen,” imbuhnya.
Kegiatan yang diadakan selama 2 hari ini diikuti para pejabat, ketua lembaga,
ketua UPT, dekan, dan kaprodi di lingkungan IAIN Fattahul Muluk Papua. (Za/Is/Zul/Her/Ran)