Mahasiswa Perbankan Syariah Didorong Ikuti Kegiatan Akademik Internasional

-

 

(iainfmpapua.ac.id) – Mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua hendaknya selalu mengikuti event akademik bertaraf internasional. Ketua Program Studi Perbankan Syariah (PS) Fahruddin Fiqri Affandi, M.E menyampaikan dorongan ini saat diminta tanggapan tentang keikutsertaan mahasiswa dalam berbagai lomba karya tulis. “Kegiatan conference akan memberikan pengalaman akademik yang baru bagi mahasiswa, dan Ini merupakan luaran tugas perkuliahan yang kami rancang sesuai dengan luaran pembelajaran pada FEBI,” ungkapnya, 27 Juli 2023.

Menurutnya mahasiswa harus berani tampil pada kegiatan akademik yang bersifat public seperti conference. Ia juga mengapresiasi para dosen Prodi PS yang terus mendampingi para mahasiswa sehingga dapat mengikuti conference dengan baik.

Sebelumnya, para mahasiswa Prodi PS FEBI mengikuti 3 even internasional yang diselenggarakan 3 Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri. Mahasiswa semester 2 Muhammad Randi mengikuti Internatonal Conference on Islamic Economics and Business 2023 (ICONIEB) yang diselenggarakan oleh IAIN Kudus. “Kami diharuskan menggunakan bahasa Inggris, jadi awalnya saya ragu untuk menyelesaikan presentasi ini, karena ini pengalaman pertama saya untuk melakukan presentasi secara internasional,” ucapnya. Dengan banyaknya dukungan dan motivasi, akhirnya ia tampil mempresentasikan paper ‘Halal Certification As An Effort To Increase Product Value In Local MSME (Case Study of UMKM Dapoer Boenda In Jayapura City)’. Ia merasa bahwa semua pihak perlu mengedukasi para pelaku UMKM agar mendaftarkan produknya dan mendapatkan sertifikasi halal yang dapat meningkatkan kepercayaan konsumen. “Banyak UMKM yang beranggapan bahwa melakukan sertifikasi halal memerlukan biaya yang banyak, padahal ini merupakan program pemerintah dan gratis,” ujarnya.

Sementara itu, Pitri Desi Handayani mahasiswa semester 6 mengikuti The 2nd Annual International Conference on Islamic Economics (AICIE) yang diselenggarakan oleh IAIN Ponorogo. Ia membahas paper berjudul ‘Keputusan Umat Islam Kota Jayapura Dalam Membayar Zakat, Infaq, dan Sedekah’. “Saya sangat terbantu dengan dukungan yang diberikan dosen dan pihak kampus untuk mengikuti conference ini,” tuturnya. Pitri berharap dapat terus mengembangkan potensi yang ada pada dirinya sehingga lebih banyak lagi mengukir prestasi di lomba yang lain.

Mahasiswa lain yang mengikut event-event ini adalah M. Rusulin Risgin yang mengikuti The 1st International Conference on Islamic Economics (ICIEC) yang digelar IAIN Lhoksoumawe, dengan paper ‘Pengaruh Literasi Keuangan Dan Inkluisi Keuangan Syariah Terhadap Minat Menabung Mahasiswa FEBI IAIN Fattahul Muluk Papua’. Selain itu, ada juga Ardian Reza Ibrahim yang mengikuti  The 2nd Annual International Conference on Islamic Economics (AICIE) dengan mengangkat paper berjudul ‘Existence Of The IDX Investment Gallery : Interest In Investing In The Islamic Capital Market.’  (Za/Is/Zul/Her/Ran)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

-
Gambar
Dr. H. Idrus AlHamid, S.Ag, M.Si (STAIN Al-Fatah Jayapura) Musorma adalah musyawarah mahasiswa tertinggi di tingkatan Perguruan Tinggi. Untuk itu kegiatan Musorma harus menghasilkan keputusan yang baik bagi aktifitas mahasiswa di kampus. Ketua STAIN Al-Fatah Jayapura Dr. H. Idrus Al-Hamid, S.Ag, M.Si menegaskan hal ini dalam Pembukaan Musyawarah Organisasi Mahasiswa (Musorma) STAIN Al-Fatah Jayapura Tahun 2015, di Aula kampus, Rabu 22 April 2015. “Musorma harus menghasilkan Pengurus DEMA atau Dewan Eksekutif Mahasiswa yang memiliki integritas untuk kampus,” ujarnya. Ia meminta, jika seseorang itu tidak kompeten, maka jangan dipaksakan untuk menjadi Ketua DEMA. “Karena kalau itu terjadi, biasanya ia tidak akan mampu mempertanggungjawabkan segala sesuatu yang dia kerjakan,” tambah Ketua. Menurut Ketua, dokumen-dokumen menyangkut pemilihan pengurus DEMA harus segera diserahkan ke Ketua melalui Waket III. Dokumen tersebut berisi hasil dari Musorma dan Pemilihan yang memut...
Baca selengkapnya

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT

-
Gambar
(Jayapura, 10 April 2019)  – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua mendapatkan peringkat “Terakreditasi B” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menyampaikan hal ini di ruang kerjanya di Kampus Buper Waena Kota Jayapura, 10 April 2019. Rektor IAIN FM Dr. H. Idrus Alhamid, M.Si menerima hasil assesmen dari Ketua Tim Prof. Dr. Arifudin Ahmad “Kami bersyukur dan bangga atas peringkat yang telah diterima, ini adalah hasil kerja keras seluruh civitas akademik di kampus ini,” ujarnya. Menurutnya, akreditasi institusi adalah harapan seluruh perguruan tinggi di manapun. “Ini karena para siswa yamg ingin masuk ke perguran tinggi sudah pasti mencari yang terakreditaai,” jelasnya. Sesuai  Permenristekdikti  Nomor 32 Tahun 2016, setiap kampus wajib mendapatkan akreditasi institusi dan akreditasi pada setiap program studi yang diselenggarakannya.     “A...
Baca selengkapnya