International Olympiad: Mahasiswa FEBI IAIN Papua Raih 3rd Runner up

-

 

(iainfmpapua.ac.id) – Mahasiswi Fakultas Eknomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua meraih penghargaan 3rd Runner up pada ajang The 2nd International Olympiad on Islamic Economics and Business 2024 (IOSIE) yang diselenggarakan oleh The Association of Islamic Economic Faculty (AFEBIS) State Islamic Higher Education of Indonesia, 7 Maret 2024.

Mahasiswi Program Studi Perbankan Syariah, Mardiatul Halawiyah meraih penghargaan dalam lomba Resensi Jurnal kategori Perbankan Syariah. Ia mengirimkan resensi jurnal berjudul The Determinants of Digital Banking Adoption Among Banks Offering Islamic Banking Services. “Jurnal tersebut membahas terkait faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan teknologi perbankan digital di kalangan bank yang menyediakan layanan perbankan di Indonesia, terutama dalam masa covid-19 yang mempercepat perubahan ke arah layanan perbankan digital,” ujarnya pada tim Humas, 19 Maret 2024. Menurutnya, ada beberapa hal yang mempengaruhi perubahan layanan bank secara konvesional ke layanan bank digital. “Karakteristik bank dan pasar, seperti ukuran, deposito, profitabilitas, jenis bank, usia, kepemilikan, dan pesaing hingga dampak pandemi covid 19 berdampak signifikan terhadap perubahan layanan bank secara digital,” terangnya. Mardia juga menyebutkan jurnal tersebut memberikan referensi baru pada literatur terkait penerimaan teknologi perbankan digital. “Serta menguji faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan teknologi perbankan digital di lingkungan sistem perbankan Islam,” imbuhnya.


Ia menggambarkan rasa bangganya dapat memperoleh penghargaan tersebut. “Walaupun saya mengalami kendala saat harus menerjemahkan jurnal yang berbasis bahasa Inggris ke dalam bahasa Indonesia agar saya bisa memahami isi dan meresensinya dengan baik, alhamdulillah dengan optimis saya mampu menyelesaikannya,” jelasnya. Menurutnya perlombaan ini pengalaman pertamanya. “Saya optimis dapat meraih penghargaan yang lebih baik lagi k depan,” ungkapnya.

Panitia penyelenggara, Miftahur Rahman memaparkan, kegiatan IOSIE ini bertujuan sebagai ajang kompetisi, apresiasi dan berinteraksi guna mendapatkan rekognisi dan apresiasi pada level Internasional. “Melalui IOSIE ini juga diharapkan dapat meningkatkan literasi mahasiswa PTKIN terhadap publikasi ilmiah dalam bidang Ekonomi dan Bisnis Islam,” paparnya. Rahman menyebutkan, kegiatan yang diinisiasi oleh FEBI IAIN Kendari dengan tema ‘Internationalization of institutions through strengthening partnerships and networks’ ini diikuti 1206 peserta dari berbagai kampus di seluruh PTKIN Indonesia dan luar negeri. “Seperti dari negara Malaysia, Filipina, Mesir dan lainnya,” imbuhnya. (Za/Is/Her/)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

-
Gambar
Dr. H. Idrus AlHamid, S.Ag, M.Si (STAIN Al-Fatah Jayapura) Musorma adalah musyawarah mahasiswa tertinggi di tingkatan Perguruan Tinggi. Untuk itu kegiatan Musorma harus menghasilkan keputusan yang baik bagi aktifitas mahasiswa di kampus. Ketua STAIN Al-Fatah Jayapura Dr. H. Idrus Al-Hamid, S.Ag, M.Si menegaskan hal ini dalam Pembukaan Musyawarah Organisasi Mahasiswa (Musorma) STAIN Al-Fatah Jayapura Tahun 2015, di Aula kampus, Rabu 22 April 2015. “Musorma harus menghasilkan Pengurus DEMA atau Dewan Eksekutif Mahasiswa yang memiliki integritas untuk kampus,” ujarnya. Ia meminta, jika seseorang itu tidak kompeten, maka jangan dipaksakan untuk menjadi Ketua DEMA. “Karena kalau itu terjadi, biasanya ia tidak akan mampu mempertanggungjawabkan segala sesuatu yang dia kerjakan,” tambah Ketua. Menurut Ketua, dokumen-dokumen menyangkut pemilihan pengurus DEMA harus segera diserahkan ke Ketua melalui Waket III. Dokumen tersebut berisi hasil dari Musorma dan Pemilihan yang memut...
Baca selengkapnya

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT

-
Gambar
(Jayapura, 10 April 2019)  – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua mendapatkan peringkat “Terakreditasi B” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menyampaikan hal ini di ruang kerjanya di Kampus Buper Waena Kota Jayapura, 10 April 2019. Rektor IAIN FM Dr. H. Idrus Alhamid, M.Si menerima hasil assesmen dari Ketua Tim Prof. Dr. Arifudin Ahmad “Kami bersyukur dan bangga atas peringkat yang telah diterima, ini adalah hasil kerja keras seluruh civitas akademik di kampus ini,” ujarnya. Menurutnya, akreditasi institusi adalah harapan seluruh perguruan tinggi di manapun. “Ini karena para siswa yamg ingin masuk ke perguran tinggi sudah pasti mencari yang terakreditaai,” jelasnya. Sesuai  Permenristekdikti  Nomor 32 Tahun 2016, setiap kampus wajib mendapatkan akreditasi institusi dan akreditasi pada setiap program studi yang diselenggarakannya.     “A...
Baca selengkapnya