Bentuk Generasi Penerus, YBM PLN Gelar Pembinaan Mahasiswa

(iainfmpapua.ac.id) – Untuk membentuk generasi penerus yang berkualitas, Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN Unit Wilayah Papua dan Papua Barat mengadakan ‘Pembinaan Mahasiswa Angkatan II’ kepada penerima Program Beasiswa Cahaya Pintar (BCP) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua, di Aula Kampus, Jalan Merah Putih, Buper Waena, Kota Jayapura, 27 November 2021.
Koordinator Generasi Cahaya Pintar (GENCAR), Basri Landika, memaparkan bahwa para penerima beasiswa diharapkan menjadi generasi penerus yang pintar. “YBM PLN memiliki 5 program unggulan yakni program sosial kemanusiaan, program kesehatan, pemberdayaan ekonomi, dakwah, dan program pendidikan yang kita lakukan hari ini,” paparnya di hadapan para mahasiswa penerima BCP. Ia menegaskan, karakteristik utama bagi mahasiswa penerima BCP ini harus memiliki IPK minimal 3.00. “Karena ada dua beban yang harus ditanggung mahasiswa penerima BCP ini, yakni menjadi penerus generasi dan harus pintar,” jelasnya. Selain itu, pembinaan yang diberikan oleh pihak YBM PLN akan sinkron dengan akademisi khususnya bagian pendidikan. “Harapannya dengan pembinaan yang kami berikan nantinya dapat berkontribusi dalam meningkatkan wawasan dan pemahaman mahasiswa,” terangnya.
Ketua Bidang Pemberdayaan dan Pendayagunaan YBM PLN Papua dan Papua Barat, Ryan Syawal Alief Nanda, memaparkan, YBM PLN merupakan yayasan yang berisi pegawai PLN. “Dana yang dimiliki yayasan bersumber dari potongan gaji para pegawai muslim yang bekerja di PLN,” terangnya. Dana tersebut dikelola untuk membantu warga muslim yang kurang mampu. “Adapun kategori penerima bantuan atau zakat kami mengacu pada aturan surah At Taubah ayat 60, dimana sudah diatur golongan penerima zakat,” jelasnya. Selain itu, karakteristik penerima BCP juga harus berprestasi. “Sehingga jika di tengah jalan mahasiswa tidak berprestasi dan mengalami penurunan IPK, maka hak beasiswanya bisa dihentikan,” jelasnya. Harapannya, mahasiswa dapat fokus pada studi dan menyelesaikan kuliah atau wisuda tepat waktu. Selain itu, program ini juga berfungsi sebagai pembuka lapangan kerja bagi mahasiswa penerima BCP. “Dimana nantinya mahasiswa yang aktif akan kami perbantukan sebagai relawan YBM PLN, dalam program-program YBM PLN di lapangan yang dapat membangkitkan nilai sosial mahasiswa dan membiasakan mahasiswa dalam berorganisasi,” jelasnya. Wakil Rektor (Warek) III IAIN Fattahul Muluk Papua, Dr. H. Marwan Sileuw, S.Ag, M.Ag berpesan kepada para mahasiswa agar dapat memaksimal kesempatan beasiswa yang diperoleh. “Kalian adalah orang-orang yang beruntung karena banyak orang ingin mengenyam pendidikan namun terkendala biaya, karenanya kalian harus punya komitmen untuk bisa lulus tepat waktu,” terangnya mewakili Rektor. Warek III berpesan agar mahasiswa dapat mengikuti pembinaan ini dengan maksimal. “Pembinaan ini akan mempersiapkan anda dalam menghadapi dunia kerja, salah satunya dengan menumbuhkan jiwa kerelawanan yang diharapkan dapat diimplementasikan nantinya,” paparnya.
Kegiatan dengan tema ‘Membentuk Komitmen dan Menumbuhkan Jiwa Kerelawanan di Generasi Milenial Demi Tugas Keumatan’ ini digelar selama 2 hari dan dibuka dengan penyerahan dokumen kepada Dekan Fakultas Tarbiyah Dr. Zulihi, M.Ag. (Za/Is/Zul/Her/Ran)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT