Coaching Tulis Jurnal: One Day One Paragraph
(iainfmpapua.ac.id) – Menulis jurnal bisa dimulai dengan metode One Day One Paragraph. Guru Besar Antropologi FIB
Universitas Gajah Mada Yogyakarta, Prof. Irwan Abdullah, Ph.D menegaskan hal
ini dalam ‘Coaching Penulisan Jurnal Ilmiah’ yang digelar
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam Negeri
(IAIN) Fattahul Muluk Papua di Aula Kampus, Jalan Merah Putih, Buper Waena,
Kota Jayapura, 29 November 2021.
“Yang terpenting adalah menyiapkan waktu untuk menulis dengan
menggunakan metode one day one paragraph,
menulislah setiap hari cukup dengan satu paragraph,” terangnya.
Menurutnya metode tersebut sangat efektif dan dapat meningkatkan
produktifitas dalam menulis. “Jika metode tersebut anda terapkan selama 30
hari, maka anda akan menghasilkan 30 paragraf, jika anda menerapkannya secara
terus menerus maka anda menghasilkan sebuah jurnal,” paparnya.
Prof Irwan Abdullah, PhD |
Prof. Irwan juga memberikan berbagai tips jitu dan motivasi dalam
menulis. “Karena menulis itu adalah hal yang sederhana dan bukanlah hal yang
sulit,” ucapnya. Selain itu, kunci sukses untuk dapat menulis yang baik adalah
dengan banyak membaca artkel. “Budayakan membaca artikel dan pelajari ilmu-ilmu
tentang penulisan jurnal yang saat ini dapat dengan mudah di akses di
internet,” jelasnya. Dalam dunia pendidikan, nama besar sebuah Perguruan Tinggi
dapat dilihat dari berapa banyak jurnal yang dipublish. “Karenanya para dosen
dituntut untuk dapat membuat jurnal ilmiah, untuk mengembangkan nama perguruan
tinggi dan untuk dapat memperlancar karir akademik,” imbuhnya. Ia pun menegaskan agar para dosen dapat
menanamkan mindset positif ketika
membuat sebuah tulisan. “Bahwa tulisan anda akan sangat bermanfaat bagi banyak
orang dan dapat mencerdaskan orang banyak, menulislah untuk dunia yang lebih
baik, keluarga yang lebih baik dan masyarakat yang lebih baik,” pungkasnya.
Ketua LP2M, Dr. Suparto Iribaram, MA menyampaikan
bahwa kegiatan ini dibagi dalam beberapa sesi. “Diantaranya sesi preview materi
yang dilakukan hari ini, lalu akan dilanjutkan materi besok dan kemudian melakukan
review hasil,” terangnya. Review hasil
tersebut akan dipresentasikan di depan reviewer bagi dosen-dosen yang telah
melakukan riset sebelumnya. Menurutnya, kegiatan ini merupakan kesempatan yang
bagus bagi dosen-dosen untuk dapat menambah wawasan dalam hal penulisan jurnal
ilmiah. “Anda akan dapat mengetahui bagaimana bagaimana cara mengolah
riset-riset ke dalam bentuk jurnal yang baik, dan bagaimana mempublikasikan
jurnal berbasis nasional maupun internasional,” jelasnya.
Dr H Moh Junaidin, MA memberikan sambutan |
Dalam sambutannya, Kepala Biro
AUAK Dr. H. Moh. Junaidin, MA berpesan kepada para dosen agar dapat memaksimalkan waktu dan aktif
dalam mengikuti coaching ini. “Dalam menulis agak sulit menentukan formula atau
metode apa yang harus digunakan, namun hari ini anda akan menerima ilmu
langsung dari pakarnya,” terangnya mewakili Rektor. Harapannya, ilmu yang
didapat akan diimplementasikan dalam pembuatan jurnal ilmiah.
Kegiatan yang diselenggarakan selama 3 hari ini juga menghadirkan
pemateri lain yakni Prof. Dr. Zaenudin Hudi Prasojo, M.A (Guru Besar IAIN
Pontianak), Dr. Hasse Jubba, M.A (Universitas Muhammadiyah Yogyakarta), dan Dr.
Saifuddin Zuhri Qudsy, M.A (UIN Sunan Kalijaga). Pembukaan Coaching ini dihadiri
para pejabat dan dosen di lingkungan IAIN Fattahul Muluk Papua. (Za/Is/Zul/Her/Ran)