Penandatanganan PKS : Jurusan Dan Prodi MPI Perlu Perbanyak Kegiatan Bersama Daring Dan Luring

-

 

(iainfmpapua.ac.id) – Jurusan dan Program Studi (Prodi) Manajemen Pendidikan Islam (MPI) perlu memperbanyak kegiatan secara bersama-sama. Ketua Jurusan MPI IAIN Ponorogo Dr. Athok Fuadi, M.Pd menyampaikan hal ini dalam kegiatan penandatanganan perjanjian kerjasama (PKS) bersama Prodi MPI Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua, 2 Mei 2023 di Ponorogo.

“Kerjasama harus dijaga dengan melakukan kegiatan antar lembaga yang bersinergi dalam rangka meningkatkan mutu bersama,” jelasnya. Menurutnya, terdapat banyak jenis kegiatan yang dapat dilakukan bersama baik itu secara daring (dalam jaringan) maupun luring (luar jaringan). “Sehingga manfaat kerjasama ini dapat dirasakan oleh stakeholder kedua lembaga, baik mahasiswanya, dosennya dan juga masyarakat,” tuturnya. Athok menyebutkan, pihaknya bercita-cita untuk maju bersama di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat serta peningkatan SDM. “Dengan memanfaatkan sumber daya yang dapat disediakan oleh masing-masing pihak,” jelasnya. Athok juga membagikan pengalamannya terkait dengan persiapan akreditasi. “Kami menyiapkan borang akreditasi beserta dengan seluruh dokumen buktinya membutuhkan waktu hampir satu tahun dan menggandeng seluruh pihak,” terangnya. Dengan usaha tersebut, Jurusan MPI menjadi jurusan pertama yang mendapat akreditasi unggul di IAIN Ponorogo.

Sementara itu, Ketua Program Studi MPI IAIN Fattahul Muluk Papua Dyan Pratiwi, M.Pd mengatakan bahwa pihaknya berencana melaksanakan kegiatan visiting lacturer atau kuliah tamu dan kolaborasi dalam penelitian maupun mitra bestari dalam pengelolaan jurnal. “Jurusan MPI IAIN Ponorogo pada tahun 2022 lalu melaksanakan akreditasi Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan atau LAMDIK dan memperoleh hasil unggul,” tuturnya memberikan dasar pemilihan kerjasama dengan IAIN Ponorogo.

Kedua pihak juga melakukan diskusi mengenai beberapa hal diantaranya terkait dengan profil lulusan jurusan, kurikulum, kegiatan magang serta pengalaman lainnya. (Za/Is/Zul/Her/Ran)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

-
Gambar
Dr. H. Idrus AlHamid, S.Ag, M.Si (STAIN Al-Fatah Jayapura) Musorma adalah musyawarah mahasiswa tertinggi di tingkatan Perguruan Tinggi. Untuk itu kegiatan Musorma harus menghasilkan keputusan yang baik bagi aktifitas mahasiswa di kampus. Ketua STAIN Al-Fatah Jayapura Dr. H. Idrus Al-Hamid, S.Ag, M.Si menegaskan hal ini dalam Pembukaan Musyawarah Organisasi Mahasiswa (Musorma) STAIN Al-Fatah Jayapura Tahun 2015, di Aula kampus, Rabu 22 April 2015. “Musorma harus menghasilkan Pengurus DEMA atau Dewan Eksekutif Mahasiswa yang memiliki integritas untuk kampus,” ujarnya. Ia meminta, jika seseorang itu tidak kompeten, maka jangan dipaksakan untuk menjadi Ketua DEMA. “Karena kalau itu terjadi, biasanya ia tidak akan mampu mempertanggungjawabkan segala sesuatu yang dia kerjakan,” tambah Ketua. Menurut Ketua, dokumen-dokumen menyangkut pemilihan pengurus DEMA harus segera diserahkan ke Ketua melalui Waket III. Dokumen tersebut berisi hasil dari Musorma dan Pemilihan yang memut...
Baca selengkapnya

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT

-
Gambar
(Jayapura, 10 April 2019)  – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua mendapatkan peringkat “Terakreditasi B” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menyampaikan hal ini di ruang kerjanya di Kampus Buper Waena Kota Jayapura, 10 April 2019. Rektor IAIN FM Dr. H. Idrus Alhamid, M.Si menerima hasil assesmen dari Ketua Tim Prof. Dr. Arifudin Ahmad “Kami bersyukur dan bangga atas peringkat yang telah diterima, ini adalah hasil kerja keras seluruh civitas akademik di kampus ini,” ujarnya. Menurutnya, akreditasi institusi adalah harapan seluruh perguruan tinggi di manapun. “Ini karena para siswa yamg ingin masuk ke perguran tinggi sudah pasti mencari yang terakreditaai,” jelasnya. Sesuai  Permenristekdikti  Nomor 32 Tahun 2016, setiap kampus wajib mendapatkan akreditasi institusi dan akreditasi pada setiap program studi yang diselenggarakannya.     “A...
Baca selengkapnya