Raker 2023 : Pemkab Jayapura Ajak Kampus IAIN Papua Kejar Teknologi Informasi

-

 


(iainfmpapua.ac.id) – Pemerintah Kabupaten Jayapura mengajak seluruh unsur di kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua mengejar kemajuan teknologi informasi dalam bidang Pendidikan. Asisten I Bidang Pemerintahan Sekretaris Daerah Kabupaten Jayapura Elvina Situmorang, M.KP menyampaikan hal ini dalam sambutan pembukaan Rapat Kerja (Raker) Kelembagaan IAIN Fattahul Muluk Papua di Sentani, 2 Maret 2024.

“Anak-anak kita sekarang lebih pintar dari kita soal main gadget, lebih mahir dari pengajarnya, ini menggelitik kita dalam dunia pendidikan,” ucapnya. Dahulu, lanjutnya, seorang siswa hanya cukup membaca buku dalam proses belajar mengajar. “Itu sudah selesai, tapi sekarang berbeda, anak-anak bisa menyerap pendidikan dari media sosial dari gadget masing-masing kapanpun,” tuturnya. Dari situ, akan muncul hal positif dan negatif bersamaan. “Para pendidik harus memahami perkembangan teknologi informasi untuk menemukan metode terbaik,” jelasnya.

Dr. H. Marwan Sileuw, M.Pd

Sebelumnya, Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Marwan Sileuw, M.Pd menyebutkan bahwa kampus di area Buper Waena Kota Jayapura ini merupakan lembaga yang berupaya mengakomodir seluruh potensi anak-anak di Papua dalam bidang pendidikan. “Dulu kami bernama STAIS atau sekolah tinggi agama Islam swasta, kemudian berubah jadi negeri, dan akhirnya alih status menjadi institute,” terangnya.

Dalam raker ini, lanjutnya, pihaknya berupaya merangkum seluruh potensi yang ada di kampus untuk merumuskan kebijakan dan program yang dapat memberi dampak baik bagi citra Pendidikan di Papua. “Terimakasih kepada seluruh stakeholder, mitra-mitra kami dalam upaya memajukan kampus,” urainya.

Panitia Raker Abu Ode Sita, M.Si mengatakan bahwa kegiatan ini menyasar seluruh unit kerja pada IAIN Fattahul Muluk Papua agar dapat melakukan inovasi, melaksanakan program kerja berbasis kinerja dan prestasi yang terukur. Raker dengan tema ‘Transformasi Manajemen Kelembagaan Berbasis Kinerja Dan Prestasi’ ini diikuti unsur pimpinan, dosen, dan tenaga kependidikan. Pembukaan raker dihadiri pimpinan dari Kementerian Agama Kabupaten Jayapura, Bank BRI selaku mitra lembaga, dan undangan lainnya. (Her/Zul/Ran)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

-
Gambar
Dr. H. Idrus AlHamid, S.Ag, M.Si (STAIN Al-Fatah Jayapura) Musorma adalah musyawarah mahasiswa tertinggi di tingkatan Perguruan Tinggi. Untuk itu kegiatan Musorma harus menghasilkan keputusan yang baik bagi aktifitas mahasiswa di kampus. Ketua STAIN Al-Fatah Jayapura Dr. H. Idrus Al-Hamid, S.Ag, M.Si menegaskan hal ini dalam Pembukaan Musyawarah Organisasi Mahasiswa (Musorma) STAIN Al-Fatah Jayapura Tahun 2015, di Aula kampus, Rabu 22 April 2015. “Musorma harus menghasilkan Pengurus DEMA atau Dewan Eksekutif Mahasiswa yang memiliki integritas untuk kampus,” ujarnya. Ia meminta, jika seseorang itu tidak kompeten, maka jangan dipaksakan untuk menjadi Ketua DEMA. “Karena kalau itu terjadi, biasanya ia tidak akan mampu mempertanggungjawabkan segala sesuatu yang dia kerjakan,” tambah Ketua. Menurut Ketua, dokumen-dokumen menyangkut pemilihan pengurus DEMA harus segera diserahkan ke Ketua melalui Waket III. Dokumen tersebut berisi hasil dari Musorma dan Pemilihan yang memut...
Baca selengkapnya

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT

-
Gambar
(Jayapura, 10 April 2019)  – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua mendapatkan peringkat “Terakreditasi B” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menyampaikan hal ini di ruang kerjanya di Kampus Buper Waena Kota Jayapura, 10 April 2019. Rektor IAIN FM Dr. H. Idrus Alhamid, M.Si menerima hasil assesmen dari Ketua Tim Prof. Dr. Arifudin Ahmad “Kami bersyukur dan bangga atas peringkat yang telah diterima, ini adalah hasil kerja keras seluruh civitas akademik di kampus ini,” ujarnya. Menurutnya, akreditasi institusi adalah harapan seluruh perguruan tinggi di manapun. “Ini karena para siswa yamg ingin masuk ke perguran tinggi sudah pasti mencari yang terakreditaai,” jelasnya. Sesuai  Permenristekdikti  Nomor 32 Tahun 2016, setiap kampus wajib mendapatkan akreditasi institusi dan akreditasi pada setiap program studi yang diselenggarakannya.     “A...
Baca selengkapnya