Kuliah Tamu PS: Ada Tips Kelola Pemasukan Agar Keuangan Stabil
(iainfmpapua.ac.id) – Ada banyak tips dalam mengelola pemasukan
agar keuangan menjadi stabil. Analis Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa
Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Della
Natalia Krey menyampaikan hal ini dalam materinya pada Kuliah Tamu Kolaborasi
Dosen dan Praktisi yang diselenggarakan Program Studi Perbankan Syariah
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN)
Fattahul Muluk Papua, di aula kampus, 14 Oktober 2024.
“Beberapa tips dalam mengelola pemasukan yang
dapat dilakukan yakni menganggarkan pemasukan dalam beberapa pos, dengan
menggunakan metode 40:30:20:10 dengan pembagian 40% biaya hidup, 30% cicilan
dan tagihan, 20% investasi dan tabungan, 10% amal dan donasi, disesuaikan
dengan kebutuhan masing-masing” paparnya. Ia melanjutkan, untuk menerapkan
metode tersebut maka pembagian tersebut harus dilakukan pada awal bulan. “Agar
kita mengetahui nominal pasti setelah menyisihkan gaji untuk tiap-tiap pos,”
imbuhnya. Della menambahkan pentingnya membuat daftar kebutuhan bulanan. “Hal
ini diperlukan agar kamu dapat mengetahui nominal pasti pada setiap pos yang
akan dihabiskan dalam satu bulannya,” terangnya. Tips yang terakhir yakni
membuat dua rekening yang berbeda. “Rekening pertama digunakan untuk menyimpan
biaya kebutuhan sehari-hari, dan rekening kedua dapat digunakan untuk menyimpan
dana tabungan atau investasi,” jelasnya. Della juga menekankan pentingnya
membuat prioritas dalam mengelola keuangan. “Bedakan antara keinginan dan
kebutuhan, serta harus konsisten untuk tidak menggunakan uang yang sudah
dianggarkan untuk masing-masing pos,” ungkapnya.
Kaprodi
Perbankan Syariah, Fachrudin Fiqry Affandy, M.E menuturkan, kuliah tamu ini
memberikan pengalaman pembelajaran baru kepada mahasiswa. “Sehingga mahasiswa
memiliki wawasan luas tentang sebuah konsep keilmuan, dengan menghadirkan para
praktisi akan membantu proses pembelajaran baik dari segi teori dan prakteknya
langsung,” paparnya.
Perwakilan
mahasiswa PS, Muhammad Randi menyampaikan rasa antusiasmenya dalam mengikuti
kuliah tamu ini. “Melalui kuliah tamu bersama para praktisi ini, membuktikan
bahwa teori-teori yang kami pelajari selama kuliah ini benar adanya, selain itu
juga kami praktek langsung dalam pembuatan rekening saham,” ujarnya.
Dosen pengampu
mata kuliah Manajemen Investasi Syariah, Citra Meilana Rina Jayanti, M.E
berharap mahasiswa mampu memperdalam ilmu pengetahuan terkait investasi
syariah. “Karena dalam kuliah tamu ini diberikan pemahaman terkait jenis-jenis
investasi bodong, sehingga bisa menjadi landasan bagi mahasiswa untuk lebih
selektif dalam berinvestasi,” paparnya.
Kuliah tamu
dengan tema ‘Cerdas Investasi bagi Generasi Mandiri Finansial’ ini juga
menghadirkan narasumber dari Bursa Efek Indonesia Provinsi Papua, Ahmad Arin.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh mahasiswa Prodi Perbankan Syariah. (Za/Is//Her)