Capacity Building: Mahasiswa Harus Miliki Mindset Of Me

-



(iainfmpapua.ac.id) – Mahasiswa harus memiliki ‘mindset of me’. Motivator Nur Jaya, M.KP menegaskan hal ini saat memberikan materi dalam kegiatan ‘Penguatan Capacity Building Bidang Non Akademik Bagi Mahasiswa Penerima Beasiswa Bidikmisi & KIP Kuliah’ yang digelar Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua di Aula Kampus, Jalan Merah Putih, Buper Waena, Kota Jayapura, 8 Desember 2021.


Motivator Nur Jaya, MKP


“Bagaimana membangun integritas mahasiswa yang berwawasan global adalah dengan memiliki mindset of me yang berhubungan dengan spiritual, tujuan dan alasan atau dorongan anda untuk jadi mahasiswa,” terangnya. Menurutnya ada beberapa dorongan untuk menjadi seorang mahasiswa yang berintegritas. “Yang pertama untuk menjawab tantangan dan kepastian, dimana dengan menjadi mahasiswa nantinya akan mendapat gelar yang pasti, kedua eksistensi diri dimana seseorang ingin mendapat pengakuan dari orang lain,” paparnya. Selain itu, dorongan untuk ingin berkembang dalam mengupgrade diri. “Kemudian dari sisi kontribusi, dengan ingin memberi manfaat dari ilmu yang didapat selama kuliah, lalu yang terakhir meaning dan purposes yang merujuk pada arti dan tujuan anda sebagai mahasiswa yaitu menjalankan kewajiban sebagai hamba Allah,” jelasnya.

Wakil Rektor II Dr H Musa Rumbaru, MH membuka kegiatan


Penulis buku ‘Ketika Cahaya Cinta Menyapa’ ini juga berpesan kepada mahasiswa agar memiliki passion dan mission untuk ke depan. “Mulai sekarang pikirkanlah apa misi anda untuk 5 tahun ke depan dengan ilmu yang anda dapat dari bangku kuliah akan dipergunakan untuk apa?” imbuhnya. Menurutnya, mahasiswa juga harus berwawasan global dalam melihat peluang. “Dimana saat ini dunia membutuhkan orang-orang yang cerdas dan memiliki skill, jadi ambil peluang itu dan lihat keahlian terbaik apa yang anda miliki,” terannya. Selain itu, setelah menyelesaikan kuliah dan jadi sarjana dengan bekal skill dan ilmu yang dimiliki. “Maka orang lain akan menghargai dan membayar kemampuan ilmu yang anda dapat,” pungkasnya.

Ketua Panitia Dr H Moh Junaidin, MA


Ketua Panitia Kegiatan, Dr. H. Moh. Junaidin, MA berpesan kepada para mahasiswa agar dapat mengikuti kegiatan dengan maksimal. “Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas diri mahasiswa agar memiliki karakter yang lebih baik lagi,” imbuh Kepala Biro AUAK ini.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor II Dr. H. Musa Rumbaru, S.H., M.H menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu proses dan usaha yang dilakukan untuk membina dan memperbaiki suatu sifat dan karakter insan. “Sehingga menunjukkan perilaku dan pola pikir yang baik, karenanya mahasiswa harus memiliki moral, ilmu dan iman yang setara,” terangnya saat membuka kegiatan mewakili Rektor. Menurutnya, di jaman sekarang ini banyak orang berilmu namun imannya kurang. “Karenanya harus dikembangkan capacity building ini,  jadi harus seimbang memiliki ilmu akhirat dan ilmu dunia,” pungkasnya.


 UKM Al-Banjari

Kegiatan ini juga menghadirkan pemateri lain yakni Dra. Jaati Riyansyah, M.Pd. Capacity Building diikuti 180 mahasiswa IAIN Fattahul Muluk Papua dan diisi dengan penampilan Sholawat dari Unit Kegiatan Mahasiswa Al-Banjari. Pembukaan kegiatan ini dihadiri para pejabat di lingkungan IAIN Fattahul Muluk Papua. (Za/Is/Zul/Her/Ran)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

-
Gambar
Dr. H. Idrus AlHamid, S.Ag, M.Si (STAIN Al-Fatah Jayapura) Musorma adalah musyawarah mahasiswa tertinggi di tingkatan Perguruan Tinggi. Untuk itu kegiatan Musorma harus menghasilkan keputusan yang baik bagi aktifitas mahasiswa di kampus. Ketua STAIN Al-Fatah Jayapura Dr. H. Idrus Al-Hamid, S.Ag, M.Si menegaskan hal ini dalam Pembukaan Musyawarah Organisasi Mahasiswa (Musorma) STAIN Al-Fatah Jayapura Tahun 2015, di Aula kampus, Rabu 22 April 2015. “Musorma harus menghasilkan Pengurus DEMA atau Dewan Eksekutif Mahasiswa yang memiliki integritas untuk kampus,” ujarnya. Ia meminta, jika seseorang itu tidak kompeten, maka jangan dipaksakan untuk menjadi Ketua DEMA. “Karena kalau itu terjadi, biasanya ia tidak akan mampu mempertanggungjawabkan segala sesuatu yang dia kerjakan,” tambah Ketua. Menurut Ketua, dokumen-dokumen menyangkut pemilihan pengurus DEMA harus segera diserahkan ke Ketua melalui Waket III. Dokumen tersebut berisi hasil dari Musorma dan Pemilihan yang memut...
Baca selengkapnya

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT

-
Gambar
(Jayapura, 10 April 2019)  – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua mendapatkan peringkat “Terakreditasi B” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menyampaikan hal ini di ruang kerjanya di Kampus Buper Waena Kota Jayapura, 10 April 2019. Rektor IAIN FM Dr. H. Idrus Alhamid, M.Si menerima hasil assesmen dari Ketua Tim Prof. Dr. Arifudin Ahmad “Kami bersyukur dan bangga atas peringkat yang telah diterima, ini adalah hasil kerja keras seluruh civitas akademik di kampus ini,” ujarnya. Menurutnya, akreditasi institusi adalah harapan seluruh perguruan tinggi di manapun. “Ini karena para siswa yamg ingin masuk ke perguran tinggi sudah pasti mencari yang terakreditaai,” jelasnya. Sesuai  Permenristekdikti  Nomor 32 Tahun 2016, setiap kampus wajib mendapatkan akreditasi institusi dan akreditasi pada setiap program studi yang diselenggarakannya.     “A...
Baca selengkapnya