Kompetisi Esai Nasional, Havid Juara Lagi
(iainfmpapua.ac.id) – Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul
Muluk Papua kembali mengukir prestasi dalam perlombaan esai tingkat nasional. Ahmad
Havid Jakiyuddin, Mahasiswa semester
7 Program Studi (Prodi)
Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah meraih Juara 1 pada ajang ‘Kompetisi
Esai Nasional’ yang diselenggarakan Perhimpunan Mahasiswa Peradilan Semu
(PARADISE) Fakultas Hukum Universitas Bengkulu.
”Pendaftaran
kompetisi esai ini dilakukan secara online dimana saya melihat flyer
pendaftaran melalui sosial media UNIB, kemudian saya mengirimkan data diri kepada
panitia penyelenggara melalui link yang disediakan, kemudian mengirimkan karya
ilmiah,” paparnya kepada tim Humas, 20 Desember 2021. Panitia menyeleksi 10
naskah terbaik untuk maju pada tahap presentasi. “Sebelum melakukan presentasi,
kami diarahkan untuk mengikuti technical
meeting, selain itu saya juga berusaha semaksimal mungkin untuk dapat
menyelesaikan esai ini tepat waktu,” ujarnya.
Havid membuat
karya tulis ilmiah dengan judul ‘Jaminan Hukum Produk Halal Sebagai Solusi
Pengembangan Industri Halal di Kota Jayapura, Provinsi Papua’. Menurutnya,
judul yang diangkat dapat berkontribusi dalam menemukan solusi untuk
pengembangan industri halal di Papua. “Saya berupaya menuangkan ide dan gagasan
bahwa industri hahal dapat menjadi solusi pemulihan ekonomi pasca pandemi,”
terangnya. Havid mengaku, proses pembuatan esai mengalami sedikit hambatan
terkait pencarian referensi dan sumber-sumber. “Seperti pasal-pasal perubahan
tentang produk halal dalam Undang-Undang cipta kerja, namun hal itu tidak
menyurutkan semangat saya karena motivasi dan juga dukungan penuh yang
diberikan dosen pembimbing yang mengarahkan,” jelasnya.
Mahasiswa
yang gemar menulis ini memaparkan kebahagiannya dapat meraih juara I.
Menurutnya, kunci utama untuk sukses dan maju adalah dengan tetap optimis dan
jangan insecure. “Siapapun lawan yang
ada, anggaplah mereka sebagai peningkat kualitas diri, semua orang pasti bisa
dan mempunyai kesempatan yang sama jika diiringi dengan semangat untuk
belajar,” terangnya. Ia berharap dengan perlombaan yang diikuti ini dapat
menambah pengalaman mencari ilmu. “Khususnya dalam ilmu hukum dan juga
memotivasi untuk mengkaji lebih dalam tentang industri halal,” pungkasnya.
Dihubungi
terpisah, Kasubag TU LP2M IAIN Fattahul Muluk Papua, Muhammad Yusuf, S.Sos,
M.Si mengapresiasi pencapaian yang diraih oleh Havid. “Saya selalu menyarankan para
mahasiswa untuk selalu mengikuti lomba sebagai ajang untuk mengukur kemampuan
mahasiswa di berbagai level,” imbuhnya. Menurutnya, hal itu dapat mengukur
sejauh mana kemampuan mahasiswa. “Sehingga kita tahu apa kekurangannya dan
mampu memperbaiki dan meningkatkan kualitas di ajang lomba-lomba berikutnya,
agar ke depannya mampu lebih baik lagi dalam berprestasi,” pungkasnya.
Panitia
kegiatan, Dimas memaparkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membahas,
menemukan solusi dan memberikan rekomendasi berupa tawaran jawaban atas
tantangan Indonesia dalam rangka pemulihan ekonomi nasional melalui penulisan
karya ilmiah. “Pemilihan 10 esai terbaik dilakukan berdasarkan penilaian naskah
esai dan jumlah penilaian presentasi,” ujarnya. Selain itu, dalam penulisan
esai mahasiswa harus memakai perspektif hukum. “Seperti hukum administrasi
negara, hukum tata negara, hukum pidana, atau hukum internasional,” terangnya.
Kegiatan
dengan tema ‘Pilihan Hukum dan proyeksi ke Depan Penyelenggara Negara Dalam
Penanggulangan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional’ diikuti oleh mahasiswa/i
Fakultas Hukum dari seluruh perguruan tinggi se-Indonesia. “Seperti dari UI,
Universitas Kristen Satya Wacana, UIN Sunan Ampel Surabaya, Politeknik Imigrasi
dan lainnya dengan keseluruhan peserta berjumlah 31 delegasi,” pungkasnya. Atas
prestasi ini, Havid berhak menerima hadiah trofi, sertifikat, dan uang
pembinaan. Kegiatan ini diselenggarakan secara online mulai tanggal 24
November-19 Desember 2021.
(Za/Is/Zul/Her/Ran)