Kuatkan Mental Generasi Muda, Pramuka IAIN FM Papua Gelar Upacara Pengambilan Badge I2

Upacara pengambilan Badge

(Jayapura,  11 Oktober 2019) – Praja Muda Karana (Pramuka) Racana Cycloop Jayawijaya, Gugus Depan 05025 -05026 Pangkalan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua menggelar Upacara Pengambilan Badge ke-I2, di Kawasan Kampus, Buper Waena Kota Jayapura, 11 Oktober 2019.
Kegiatan yang diawali dengan upacara adat tersebut diikuti 19 anggota baru yang terdiri dari mahasiswa semester 1 dan semester 3 dari berbagai program studi di tiga fakultas.
“Kami berharap seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan pada hari Sabtu dan Minggu ini dengan sempurna,” ujar Pembina Upacara Halim Nurlette.
Ia meminta agar peserta dapat menjaga kesehatan dan kondisi psikis selama kegiatan.
“Kegiatan ini untuk menguatkan mental generasi muda, tapi jangan merasa kuat atau mampu jika memang kondisinya lemah, karena sebaiknya mengantisipasi agar tidak sampai sakit saat di lapangan,” jelasnya.
Halim meminta agar anggota baru dapat mengikuti perintah panitia dengan baik.
Upacara pengambilan badge yang ke-12 angkatan baru tersebut sekaligus mengesahkan keanggotaan Pramuka Racana Cycloop Jayawijaya. Kegiatan yang digelar dua hari ini diisi dengan berbagai aktifitas seperti jurit malam, halang rintang, pembagian pos untuk menguji anggota, dan lainnya.
“Jurit malam adalah aktivitas untuk melatih kepemimpinan, mengasah keberanian dan memecahkan masalah dalam waktu yang singkat dan juga kerja sama,” ujar Armansyah Loji, Ketua Divisi Pengembangan dan Evaluasi Pramuka IAIN Fattahul Muluk Papua. Tujuan utamanya aktivitas ini untuk membentuk jiwa-jiwa yang mandiri, pemberani, pantang menyerah, dan dapat bekerjasama.
Petugas bersiap melaksanakan upacara pengambilan Badge

Dihubungi terpisah, Pembina Pramuka IAIN Fattahul Muluk Papua, Siti Rokhmah, M.Pd menjelaskan, generasi muda harus dapat berkarya dengan mengisi hal-hal yang positif di dalam kehidupan, salah satunya dengan mengikuti kegiatan kepramukaan. “Salah satu fungsi Pramuka adalah kegiatan yang mengandung unsur organisasi, pendidikan dan pengabdian ke masyarakat dalam menjalankannya,” jelasnya. Dengan begitu, lanjutnya, maka akan diperoleh suatu anggota Pramuka yang memiliki moral, mental dan budi pekerti yang bijaksana. “Sehingga kita para generasi penerus bangsa akan berguna dan bermanfaat bagi pembangunan bangsa dan negara,” harapnya. (Min/Her/Ran)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT