Lulusan Tarbiyah Harus Berkarya untuk Kemaslahatan Umat
Yudisium Fakultas Tarbiyah Gelombang ketiga |
(www.iainfmpapua.ac.id) – Lulusan Fakultas Tarbiyah harus berkarya untuk
kemaslahatan umat. Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk
Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menegaskan hal ini dalam sambutannya di
kegiatan Yudisium Fakultas Tarbiyah Gelombang ketiga, di Aula Fakultas
Tarbiyah, Jalan Merah Putih, Buper Waena, Kota Jayapura, 3 Agustus 2020.
“Mari kita berbuat yang terbaik untuk bangsa dan
negeri ini, untuk kemaslahatan umat dan agama,” jelasnya.
Rektor juga meminta agar para lulusan dapat memprioritaskan
untuk mengabdi di daerah asalnya yang kekurangan tenaga pendidik. “Setelah lulus dari kampus ini, saya berharap kalian
semua dapat mengabdikan diri ke tempat asal kalian masing-masing, jangan
berlama-lama lagi di Jayapura,” pintanya. Di samping itu, Rektor
meminta kepada pengelola Fakultas Tarbiyah untuk
mendata para alumni yang sudah berhasil. “Kita upayakan memberikan
reward, sehingga alumni lain bisa terpacu untuk menjadi yang terbaik,” ujarnya.
Namun demikian, ia juga
mengingatkan kepada peserta yudisium yang belum menyelesaikan administrasi agar segera menuntaskan kewajibannya. “Agar
kalian dapat mengikuti wisuda tanggal 5 mendatang, agar
bisa mendapatkan ijasah dan transkip,”
sambungnya.
Dalam
Kesempatan yang sama, Dekan Fakultas Tarbiyah Dr. H. Marwan Sileuw, S.Ag. M.Pd.
menyampaikan apresiasi atas kesigapan seluruh pihak dalam menggelar
yudisium. “Walaupun
waktu yang begitu singkat, acara ini dapat
terlaksana dengan baik,”
ujarnya.
Kolase Foto Dr H Marwan Sileuw, Dr H Idrus Alhamid, Lia Yelipele |
Marwan juga bangga atas semangat
dan tekad yang kuat para peserta
yudisium dalam menyelesaikan studinya. “Ingat,
hak kalian adalah dapat menggunakan gelar dan ijasah, sedangkan kewajiban
kalian adalah menjaga
selalu nama baik diri dan almamater” pesannya.
Kegiatan
Yudisium Fakultas Tarbiyah Gelombang
ke-3 ini diikuti 26 peserta, yang
terdiri dari mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Agama Islam (PAI) 10 orang, Prodi
Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) 7 orang, Prodi Tadris
Bahasa Inggris 6 orang, Prodi Tadris
Matematika 2 orang, dan Prodi MPI 1 orang. Peserta Yudisium terbaik
diraih oleh Erghyan Mauldhana Komara dari Prodi Tadris Bahasa Inggris dengan nilai Indeks Prestasi Komulatif (IPK) 3,87.
Lia Yelipele, peserta Yudisium dari Prodi Pendidikan Agama Islam menyampaikan rasa syukur dan penghargaan
kepada seluruh pihak di kampus IAIN Fattahul Muluk Papua yang telah memberikan kesempatan untuk dapat mengikuti Yudisium gelombang ke 3 ini. “Sebenarnya
saya sudah merasa seolah tidak mampu mengejar untuk ikut yudisium, tetapi setelah diberikan motivasi dan semangat dari
teman-teman dan dosen, maka saya
terus berusaha sehingga bisa selesai,”
ujarnya sambil meneteskan air mata.
Dia berpesan kepada teman-teman
seperjuangannya untuk terus berbuat kebaikan dimana saja berada. “Mari saling nasehat-menasehati dalam rangka kebaikan dan
amalkan ilmu yang telah didapatkan selama menimba ilmu di kampus IAIN Fattahul
Muluk Papua,” tutupnya.
Kegiatan
Yudisium Fakultas Tarbiyah ini dihadiri oleh para pejabat, dosen, dan staf. Kegiatan Yudisium dilaksanakan
dengan tetap menerapkan protocol kesehatan.