Program Pascasarjana Gelar Ujian Masuk Mahasiswa Baru
(www.iainfmpapua.ac.id) – Program Pascasarjana (S2) Institut
Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua menggelar Ujian
Masuk Mahasiswa Baru Program Pascasarjana Tahun Akademik 2020/2021.Ujian Masuk
yang berlangsung selama dua hari dari tanggal 18-19 Agustus ini terdiri dari
dua Program Studi (Prodi) yakni Program studi (Prodi) S2 Pendidikan Agama Islam
(PAI) dan Program Studi (Prodi) S2
Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhshiyyah).
“Alhamdulillah hari
ini terlaksana ujian masuk untuk dua Program Studi yang ada di Pascasarjana
yang melalui dua tahapan yaitu tahapan ujian tulis dan ujian wawancara,” ungkap
Direktur Program
Pascasarjana IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Husnul Yaqin, S.HI, M.H saat ditemui tim
Humas di ruang kerjanya,18 Agustus 2020.
Menurutnya materi
yang diujikan terdiri dari materi pengetahuan Agama islam, tes potensi akademik, Bahasa
Arab dan Bahasa Inggris. Sedangkan untuk tes wawancara, lanjutnya meliputi
pengetahuan Agama Islam bagi Prodi PAI, pengetahuan Hukum Islam untuk Prodi
Hukum Keluarga Islam (HKI) dan wawancara tentang rencana judul tesis yang akan
dibuat kedepan.
“Semoga calon
mahasiswa dapat mengikuti semua proses tahapan ujian dengan baik,dengan serius
dan lulus ujian dengan tetap memperhatikan kualitas dan grade yang telah
ditentukan oleh Pascasarjana,” ungkapnya. “Selamat Ujian Bagi Mahasiswa
Pascasarjana, semoga lulus dan mendapat hasil yang memuaskan dan bergabung di
kampus Idaman yakni Indah, Damai, Aman dan Menyenangkan,” tambahnya.
Sementara itu
Kasubag. Tata Usaha Program pascasarjana Fanny Malawat, S.T mengatakan proses
pendaftaran mahasiswa Pascasarjana sudah dilakukan dari bulan April 2020 baik
secara online maupun Offline.” Alhamdulillah kita sudah melakukan persiapan
semaksimal mungkin untuk persiapan ujian mahasiswa pascasarjana,” ujar Fanny. Ia
mengatakan masih ada sedikit kendala ujian saat ini.”Ada beberapa mahasiswa
yang tidak bisa ikut ujian karena mendapat tugas luar dari kantornya,”
Imbuhnya. Ia mengatakan untuk calon mahasiswa yang masih di luar kota akan
tetap melakukan ujian online sesuai jadwal yang telah ditentukan oleh panitia
ujian.”Semoga dengan ujian offline ini pengelola pascasarjana lebih dekat dan
mengenal calon mahasiswa baru,” pungkasnya.