Fakultas Tarbiyah Gelar Talkshow PPG Di Era Pandemi

 


(iainfmpapua.ac.id) Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua menggelar ‘Talkshow Pengembangan Profesi Guru (PPG) Di Era Pandemi’ di salah satu hotel di Jayapura, 21 Oktober 2021. “Perkembangan dunia pendidikan telah bertransformasi secara cepat dengan pola pendidikan berbasis information communication technology atau ICT,” ujar Dekan Fakultas Tabiyah Dr. Zulihi, M.Ag saat memberikan sambutan di awal acara.

Dr Zulihi, MAg


Karena itu, lanjutnya, para guru-guru dan semua pihak yang berkecimpung di dunia pendidikan di sekolah umum maupun di madrasah wajib untuk terus meningkatkan pengetahuan di bidang ICT.

“Semua kemampuan yang ada berbasis ICT harus terus diperbaharui sesuai perkembangan aplikasi,” tuturnya. Menurutnya, seiring dengan Undang-Undang No. 14 Tahun 2005, para pelaku pendidikan harus terus berbenah ke arah yang lebih baik dari tahun ke tahun.

“Semoga kegiatan kita ini dapat menjadi awal cikal bakal PPG di bawah Kementerian Agama yang dapat digelar di Papua, sehingga guru-guru tidak perlu ke Makassar lagi,” terangnya.

Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua Prof. Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menegaskan bahwa para pendidik perlu mengubah cara pandang persoalan di bidang pendidikan.

“Guru melihat masalah bukan untuk dibawa ke perasaan, tetapi harus dicarikan solusi untuk peserta didik yang dapat dipakai secara terus-menerus,” urainya saat memberikan sambutan.

Prof Dr H Idrus Alhamid, MSi

Rektor mengakui, saat ini para guru sudah dibebani dengan peraturan yang terlalu banyak terkait hal-hal administrastif dalam pekerjaan mereka. Para guru juga dituntut semakin profesional dalam menjalankan tugasnya.

“Nah, kami di IAIN FM Papua berupaya menjembatani kegelisahan para guru-guru di Papua di bawah Kementerian Agama, agar nantinya dapat mengembangkan potensi sebagaimana yang dipersyaratkan Undang-Undang,” paparnya.

Muhammad Ridwan, SAg MM


Ketua Panitia Talkshow Muhammad Ridwan, S.Ag, MM mengatakan, kegiatan ini bertujuan memberikan ruang diskusi untuk menghasilkan pendidik yang memiliki kompetensi pedagogik sosial dan kepribadian profesional. “Agar para guru juga mampu melakukan penelitian dan mengembangkan kemampuan secara berkelanjutan,” ucapnya.

Talkshow yang menghadirkan narasumber Dr. Kusdianto, MPd dan Tri Apniani ini diikuti dosen dan para guru dari berbagai sekolah di wilayah Jayapura. (Za/Is/Zul/Her/Ran)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT