Mahad Al Jamiah IAIN FM Papua Gelar Sertifikasi BTA dan Penguatan Program Mahad

(iainfmpapua.ac.id) Mahad Al Jamiah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua menggelar Sertifikasi BTA dan Penguatan Program Mahad, di masjid kampus, 16 November 2023.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor II, Dr. Amirullah, M.Ag mengingatkan mahasantri agar selalu mentaati tata tertib mahad. “Kalian sebagai pewaris para nabi, karenanya jalankan perintah-perintahnya dengan baik, salah satunya dengan mentaati peraturan mahad, baca dan pahami lalu laksanakan dengan baik,” terangnya. Selain itu, musyrif-musyrifah juga merupakan perpanjangan tangan dari kepala mahad. “Musyrif-musyrifah merupakan bagian dari organisasi kepengurusan yang bertanggung jawab memberikan pendampingan kepada mahasantri, salah satunya dengan menjalankan program BTA ini sebagai bentuk penguatan kepada mahasantri,” ujarnya di hadapan mahasantri. Amirullah juga menekankan bahwa sertifikasi BTA (Baca Tulis Al-Quran) ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh mahasiswa. “Agar bisa diikutsertakan dalam program fakultas yakni KKN dan PKL,” imbuhnya. Warek II juga berpesan kepada seluruh mahasantri agar tidak menunda-menunda dalam melakukan kebaikan. “Khususnya dalam menjalani kewajiban sebagai umat beragama seperti menghadiri kajian-kajian seperti ini dan tetap istiqomah dalam mengajak kebaikan dengan saling mengingatkan kepada teman-teman lain,” paparnya.



Kepala UPT Mahad Al-Jamiah IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Yasin Un Mayalibit, M.Ag menyebutkan bahwa belajar baca tulis Al-Quran memiliki proses dan tahapan. “Tidak bisa langsung mahir dan fasih, karenanya perlu belajar dan berlatih secara konsisten tiap harinya,” ungkapnya. Menurutnya, dalam BTA, juga perlu ada niat yang tulus dan hati yang bersih. “Karenanya mahasantri dianjurkan untuk membersihkan hati dan pikiran dari hal-hal negative dengan memperbanyak dzikir agar dipermudah prosesnya oleh Allah SWT dengan meminta ridhonya,” terangnya. Yasin juga menekankan bahwa lulusan IAIN Papua diharapkan mampu mengamalkan BTA dengan fasih setelah lulus dari kampus. “Karena masyarakat melihat alumni IAIN Papua sebagai lulusan yang ahli di bidang agama khususnya dalam hal mengaji, BTA dan memberikan tausiyah karenanya tanggung jawab tersebut diharapkan dapat diamalkan dengan baik,” jelasnya.


Kegiatan dengan tema ‘Shalat Berjamaah dan Mengaji yang Dikuatkan Organisasi Sebagai Upaya Meningkatkan Kualitas Mahasantri’ ini dirangkai dengan pemberian rapot kepada 9 mahasantri sebagai bentuk penghargaan atas prestasi yang diperoleh dalam menjalankan sholat berjamah dan mengaji dengan nilai di atas 50%. Ustadz Nurul Mashuda, Lc., S.Ag menyebutkan rapot tersebut akan dibagikan secara berjenjang kepada mahasantri yang mengalami peningkatan dalam sholat berjamaah dan mengaji. “Pada lembar rapot yang dibagikan juga terdapat rincian nilai yang diperoleh mulai dari nilai sholat berjamaah dari subuh-isya dihitung konsistensinya berapa persen, begitupun dengan nilai BTA-nya sejauh mana peningkatannya,” pungkasnya.

Pembukaan kegiatan ini dihadiri para pejabat di lingkup IAIN Fattahul Muluk Papua. (Za/Is/Zul/Her/Ran)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

IAIN Fattahul Muluk Papua Raih Akreditasi B dari BAN-PT