Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2022

Pelantikan BPH Formadiksi: Jaga Nilai Agama dan Sosial

Gambar
  (iainfmpapua.ac.id) – Para mahasiswa pengurus organisasi harus tetap menjaga nilai agama dan nilai sosial dalam aktifitasnya. Wakil Rektor (Warek) I Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua, Dr. H. Talabudin Umkabu. M.Pd menekankan hal ini dalam sambutan ‘Pelantikan dan Raker BPH Formadiksi- KIP Kuliah Tahun 2022’ di Aula kampus, Jalan Merah Putih, Buper Waena Kota Jayapura, 21 Mei 2022. Menurutnya, ada 3 hal penting yang harus diperhatikan para pengurus baru. “Yakni tetap menjaga prestasi, menjaga karakter dengan bersikap, bertindak dan berbuat berdasar pada nilai-nilai agama dan sosial, serta mempertahankan semangat untuk bekerjasama dengan menjaga solidaritas dan kekompakan,” paparnya. Ia juga berharap Formadiksi dapat berperan aktif dengan berkontribusi mensosialisasikan kampus di lingkungan masyarakat. “Dengan berorganisasi juga kalian dapat beradaptasi baik antar teman dan lingkungan, dan juga melatih untuk berkomunikasi dan melatih kepekaan kalian terhadap fenom

Dirikan LPH, Berikan Edukasi Tentang Produk Halal

Gambar
(iainfmpapua.ac.id) – Pendirian Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) dapat ikut memberikan edukasi ke masyarakat tentang produk-produk halal. Koordinator Bidang Bina Pelaku Usaha sekaligus Tim Penguji Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama Republik Indonesia, Khotibul Umam menekankan hal ini dalam sambutannya pada kegiatan ‘Pengujian Hasil Praktik Audit Mandiri Calon Auditor Halal’, di Kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua, Jalan Merah Putih, Buper Waena, Kota Jayapura, 18 Mei 2022. “Kami berharap dapat membantu IAIN Fattahul Muluk Papua dengan memberikan edukasi terkait upaya mendirikan Lembaga Pemeriksa Halal,” ujarnya. Menurutnya, pihaknya ingin membantu memberikan pencerahan dan solusi tentang berbagai hal yang harus dipersiapkan dan dibutuhkan untuk mendirikan LPH. Khotibul menjelaskan, pola kerja LPH lebih kepada praktik usaha besar, menengah dan mikro kecil yang tidak masuk dalam kategori self declear. “Dengan berdirinya LPH IAI

Diskusi LPPM: Berikan Penguatan Pendidikan Islam Pada Masyarakat Terpencil

Gambar
  (iainfmpapua.ac.id) – Masyarakat di daerah terpencil harus di berikan penguatan terkait pendidikan keagamaan Islam. Kepala Subdit ( Kasubdit) Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat pada Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia Dr. Suwendi, M.Ag menegaskan hal ini pada diskusi bersama para Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) PTKIN Indonesia Timur dengan beberapa pengurus pondok pesantren di Jawa secara online, 13 Mei 2022. Tangkapan Layar Dr Suwendi, MAg Kasubdit memaparkan bahwa program ini bertujuan untuk mendampingi masyarakat. Selain itu, lanjutnya, program ini juga bertujuan untuk menggerakkan potensi yang dimiliki mahasiswa dan santri di kampus maupun pondok pesantren. “Agar terlibat dalam misi-misi sosial maupun misi dakwah,” ujarnya. Suwendi menyampaikan bahwa mahasiswa dan santri yang dikirim ke tempat tugas nantinya akan membuat program kegiatan yang memiliki hasil nyata. “Seperti mendirikan p