Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2021

HMPS Perbankan Syariah Ajak Warga Peduli Kesehatan

Gambar
    (iainfmpapua.ac.id) – Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Perbankan Syariah (PS) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua mengajak warga untuk lebih peduli menjaga kesehatan. “Kami bekerjasama dengan berbagai pihak untuk terus mengkampanyekan kesehatan di masyarakat, salah satunya dengan kegiatan vaksinasi ini,” ujar Ketua HMPS PS, Azril Ramadhan di sela-sela kegiatan Vaksinasi Pencegahan Covid bersama Polresta Jayapura Kota dan Yayasan Tunas Bhakti Nusantara di Aula Masjid Fajrul Islam, Kotaraja Jayapura, 24 September 2021. Pengurus HMPS PS menyerahkan telur kepada warga yang telah divaksin Dengan kegiatan ini, pihaknya berharap para mahasiswa pengurus HMPS PS FEBI dapat berkontribusi dalam membantu pemerintah untuk mencegah penyebaran atau penularan covid-19 di Kota Jayapura. “Terimakasih untuk seluruh teman-teman HMPS, dan semoga kegiatan kami dapat memberikan manfaat untuk masyarakat di Kota Jayapura,” paparnya.

Lulusan Cumlaude Berkesempatan Lanjut Studi S2

Gambar
    (iainfmpapua.ac.id) – Lulusan dengan predikat kelulusan cumlaude diberi kesempatan untuk dapat melanjutkan studi S2 (magister) . Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua Prof. Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menegaskan hal ini dalam laporan Rapat Terbuka Senat Dalam Rangka Wisuda Angkatan III IAIN Fattahul Muluk Papua Tahun 2021, di Aula Kampus, Jalan Merah Putih, Buper Waena, Kota Jayapura, 25 September 2021. “Pihak kampus akan memberikan bantuan rekomendasi bagi lulusan dengan Indeks Prestasi Kumulatif atau IPK yang tinggi untuk melanjutkan studi S2 dengan berbagai macam beasiswa, mulai dari beasiswa mandiri hingga beasiswa alumni,” tuturnya. Menurutnya, beberapa perguruan tinggi di luar Papua telah bekerjasama memberikan kuota bagi mahasiswa IAIN FM Papua untuk dapat kuliah dengan bantuan beasiswa. “ S ilahkan melapor ke pihak kampus, nantinya akan kami bantu untuk mengajukan rekomendasi,” terangnya.  Rektor Prof Dr H Idrus Alhamid, MSi   Sela

Kuliah Tamu Pasca: Tugas Peneliti Menawarkan Solusi

Gambar
  (iainfmpapua.ac.id) –   Peneliti mempunyai tugas untuk menawarkan solusi atas sebuah permasalahan. Dosen Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Dr. Hasse J, MA menegaskan hal ini dalam materinya pada kegiatan Kuliah Tamu Program Studi Hukum Keluarga Islam (HKI) Program Pascasarjana (PPs) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua secara virtual, 25 September 2021. “Tugas peneliti itu menemukan masalah, kemudian mendeskripsiskan masalah, dan menawarkan solusi atau rekomendasi atas masalah tersebut,” ujarnya. Menurutnya, tugas peneliti bukan memancing wacana yang akan menambah masalah. “Tapi kita harus menemukan pemecahan dari masalah yang ada,” urainya. Tangkapan Layar Dr Faisal, MHI dan Dr Hasse J, MA     Hasse menegaskan, hal ini penting dipahami para mahasiswa PPs yang sering kesulitan cara memulai menulis artikel ilmiah. “Memang sejak awal masuk kuliah, sebagai mahasiswa S2, kita harus berpikir kita mau menulis apa,” tuturnya. Hasse mengingat

Mahasiswa IPK Tinggi Harus Berkontribusi Positif ke Masyarakat

Gambar
  (iainfmpapua.ac.id) – Mahasiswa dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang tinggi harus dapat memberi kontribusi positif ke masyarakat luas. Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua Prof. Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menegaskan hal ini dalam sambutan Yudisium Gelombang II Tahun 2021 Fakultas Tarbiyah, di Aula Fakultas, Jalan Merah Putih, Buper Waena, Kota Jayapura, 23 September 2021. Dekan Dr Zulihi, MAg menyematkan selempang yudisium “Kita jangan mudah terlena dan terpesona dengan IPK yang tinggi, sebab jika tidak bisa berkontribusi pada masyarakat maka akan sia-sia,” jelasnya. Menurutnya, mahasiswa yang mendapat predikat kelulusan sangat memuaskan diharapkan dapat mempertanggungjawabkan IPK yang diraihnya. “Jika kembali ke tempatnya masing-masing, saudara dapat berkontribusi dan mengimplementasikan ilmu yang diperoleh selama ini,” terangnya. Dengan IPK di atas rata-rata, maka mahasiswa diharapkan dapat menunjukkan bukti kemampuan dan skillnya dengan menga

UIN Makassar Teken MoU Dengan IAIN Papua

Gambar
(iainfmpapua.ac.id) – Universitas Islam Negeri (UIN) Alaudin Makassar menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua, di Gedung Rektorat Kampus 2 UIN Alauddin Makassar, 21 September 2021. Rektor UIN Alauddin Makassar Prof. Hamdan Juhannis, PhD menyampaikan, kerjasama antara UIN Alauddin dengan IAIN Fattahul Muluk Papua dapat ditingkatkan dengan lebih masif di masa depan. “Apalagi saat ini angka covid sudah mengalami penurunan,” ujarnya saat menyampaikan sambutan. Melalui MoU ini, kedua kampus akan melakukan berbagai kerjasama di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. “Selain itu juga sebagai implementasi Merdeka Belajar, dan Kampus Merdeka atau MBKM,” ucapnya. Hamdan menyebut, 15 dosen di IAIN Fattahul Muluk merupakan alumni Program Doktoral UIN Alauddin Makassar. Untuk itu, ia menyarankan agar Program Pascasarjana IAIN Fattahul Muluk dapat segera membuka kelas Doktor. "Nanti k