IAIN Fattahul Muluk Papua

(Jayapura, 30 Oktober 2019) –  Perkemahan Kebhinekaan dan Sosial (KDS) ke-III tahun 2019 yang digelar di area Bumi Perkemahan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua menghadirkan Lomba Masakan Nusantara. Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari ini melibatkan peserta Pramuka tingkat Penegak se-Kota dan Kabupaten Jayapura, serta Kabupaten Keerom. Dalam upacara pembukaan perkemahan, Wakil Rektor I IAIN Fattahul Muluk Papua H.M. Dahlan Sain, S.Ag, MM, mewakili Kamabigus Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua menekankan agar peserta Pramuka mengikuti semua tahapan yang telah ditentukan panitia. Penyematan tanda peserta “Jika ada materi kedisiplinan ataupun lomba-lomba, silahkan diikuti dengan seksama arahan dari kakak-kakak panitia,” ujarnya di hadapan peserta upacara, 30 Oktober 2019 di halaman Rektorat kampus, Buper Waena, Kota Jayapura.. Ia mengatakan, bahwa seyogyanya kegiatan ini dapat meningkatkan wawasan seputar aktifitas kepramukaan di kalangan

Dekan FEBI Anang Firdaus, berfoto bersama para pejabat BEI dan OJK usai penandatanganan nota kesepahaman (Jayapura, 29 Oktober 2019) – Berinvestasi di Pasar Modal tidak hanya dapat dilakukan orang kaya yang harus memiliki uang puluhan juta. Saat ini, bahkan dengan uang Rp.100.000, mahasiswa sudah bisa menjadi Investor. Kepala Pengembangan Wilayah Area 2 PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Harjantie menyampaikan hal ini dalam sambutannya di acara Peresmian Galeri Investasi Syariah Bursa Efek Indonesia, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam   (FEBI) IAIN Fattahul Muluk Papua di Gedung Aula Terpadu kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua, Buper Waena, 29 Oktober 2019. “Karena itu, kalau mahasiswa ingin mandiri, mari menabung saham,” ungkapnya. Menurutnya, investasi saham itu tidak susah, tidak mahal, dan tidak hanya di kota besar. Apalagi dengan adanya teknologi yang semakin canggih dan kemudahan mengakses bidang perdagangan, menabung saham menjadi lebi

Suasana donor darah (Jayapura, 28 Oktober 2019) – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) MPO Komisariat IAIN Fattahul Muluk Papua bersama Palang Merah Indonesia (PMI) unit transfusi darah Kota Jayapura menggelar kegiatan donor darah di area kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua, Buper Waena, Jayapura, 28 Oktober 2019. Kegiatan yang berlangsung di area gedung Perpustakaan ini digelar dalam rangka moment peringatan Hari Sumpah Pemuda. “Selain itu untuk memberikan kesempatan bagi kaum muda, serta menggugah hati mereka untuk memperhatikan kepedulian terhadap sesama,” ujar penanggungjawab kegiatan, Asnan Siompo, yang juga merupakan mahasiswa semester 3 Prodi Manajemen Pendidikan Islam kepada Tim Humas IAIN Fattahul Muluk Papua. Ia berharap agar kegiatan donor darah tersebut dapat memberi manfaat bagi orang banyak dan pasien yang membutuhkan darah. Dokter Widi Santoso yang bertugas dalam kegiatan tersebut mengatakan bahwa pendonor mendapatkan 4 manfaat s

Kaprodi Ekonomi Syariah Pahri, ME berfoto bersama peserta yang meraih juara (Jayapura, 24 Oktober 2019) – Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua kembali meraih prestasi di ajang Investival 2019 (Indonesia Invesment Festival) yang diselenggarakan oleh GIBEI (Galeri investasi Bursa Efek Indonesia) Universitas Cenderawasih di Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNCEN tanggal 24-25 Oktober 2019. Dalam ajang tersebut, empat mahasiswa dari Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam meraih juara pada beberapa lomba. Adil Faijin dan Imam Mustaqim tampil sebagai Juara 1 Makeup Joker, Jumardin meraih Juara 3 Lomba Rangking Satu, Photobooth Caption Terbaik dan Terunik, serta Nunung Fauziah yang merengkuh Juara 3 lomba STOCKLAB. “Saya sebagai orang yang dimakeup Joker dan Imam Mustaqim sebagai p-emakeup-nya,” ujar Adil. Menurutnya, Lomba Joker berlangsung seru dan sangat menegangkan karena diikuti berbagai kampus di Jayapura. Sedangk

Suasana kuliah tamu (Jayapura, 26 Oktober 2019) – Metode E-Learning menjadi sebuah kewajiban yang harus dilakukan oleh guru dan dosen dalam menjalankan fungsi pendidikan dan pengajaran. Prof. Dr. Muhammad Yaumi, M.Hum, MA, menegaskan hal ini saat menjadi mengajar pada kuliah tamu Program Pascasarjana di kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua, Buper Waena Kota Jayapura, 26 Oktober 2019. “Saat ini sesuai perkembangan jaman, kita wajib memahami teknologi pembelajaran yang sudah berlangsung, sehingga metode e-learning harus digunakan agar kita cepat memahami materi dan memberikan pemahaman ke peserta didik,” ujarnya. Menurutnya, metode e-learning sangat penting di era digital seperti sekarang. Direktur Program Pascasarjana Dr H Husnul Yaqin mendampingi Prof Dr M Yaumi “Dalam pembelajaran, guru harus memahami bahwa anak didik sekarang sudah berada pada jaman milenial, maka cara mengajarnyapun harus disesuaikan dengan kecepatan dan kondisi

Sesi foto bersama usai Launching (Jayapura, 25 Oktober 2019) – “Jika ingin mampu berbahasa Inggris aktif, silahkan ikut MEC IAIN FM Papua,” ujar Erfin Wijayanti, M.Pd, saat mengawali Launching Program Master English Community (MEC) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua di aula kampus, Jl. Merah Putih, Buper Waena Kota Jayapura, 25 Oktober 2019. Ia menjelaskan, komunitas ini diciptakan untuk memberikan ruang atau wadah bagi mahasiswa yang memiliki minat mengembangkan kemampuan Bahasa Inggris lebih mendalam. “Komunitas ini bisa diikuti oleh mahasiswa program studi manapun, bahkan pegawai dan dosen juga,” ujarnya. Erfin menceritakan, ide pembentukan komunitas ini berawal dari keinginan mahasiswa non Prodi Bahasa Inggris yang ingin belajar Bahasa Inggris tapi tidak memiliki kesempatan praktek penggunaan bahasa. “Nah dari situ muncul ide bagaimana kalau membuat program atau sejenis komunitas namun lintas Prodi di seluruh IAIN Fattahul Muluk Papua,

Upacara Bendera memperingati Hari Santri 22 Oktober 2019 - Kampus IAIN Fattahul Muluk Papua, Jl Merah Putih, Buper Waena, Kota Jayapura

Dr Erina Pane, Warek I Dahlan Sain, dan Kepala LPM Dr Miftahul Huda menyanyikan lagu Indonesia Raya saat pembukaan FGD (Jayapura, 21 Oktober 2019) – “Ilmu itu dinamis, makanya kita harus selalu mengikuti perkembangannya,” jelas Wakil Rektor (Warek) I Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua H.M. Dahlan Sain, MM, saat memberikan sambutan pada pembukaan Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Program Berbasis 9 Kriteria, di Aula Fakultas Tarbiyah, Jalan Merah Putih Buper Waena, Kota Jayapura, 21 Oktober 2019. Dahlan menegaskan bahwa perkembangan ilmu pengetahuan di berbagai bidang akademik berlangsung sangat cepat. “Terkadang kita baru mempelajari satu hal, dan di luar sana sudah berkembang hal baru yang lain,” ujarnya. Ia mencontohkan, dahulu Badan Akreditasi Nasional hanya menerapkan tujuh standar dalam pelaksanaan akreditasi di perguruan tinggi. “Namun sekarang, sudah lahir 9 standar atau 9 kriteria, nah ini harus ditindaklanjuti segenap unsur sivitas

Rektor IAIN FM Papua Dr H Idrus Alhamid melakukan penghormatan (Jayapura, 22 Oktober 2019) – Santri merupakan laboratorium perdamaian. Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menyampaikan amanat Menteri Agama pada Upacara Peringatan Hari Santri di Gedung Rektorat Kampus, Jalan Merah Putih Buper Waena Kota Jayapura, 22 Oktober 2019. “Sebagai laboratorium perdamaian, pesantren merupakan tempat menyemai ajaran Islam rahmatan lil alamin, Islam ramah dan moderat dalam beragama, sikap moderat dalam beragama sangat penting bagi masyarakat yang plural dan multikultural,“ ujarnya. Dengan cara tersebut, keragaman dapat disikapi dengan bijak. Toleransi dan keadilan juga dapat terwujud. “Semangat ajaran inilah yang dapat menginspirasi santri untuk berkontribusi merawat perdamaian dunia,” tambahnya. Suasana Upacara hari Santri Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) sekaligus mantan santri di Ma’hadud Dirosat

Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si berperan sebagai salah satu narasumber pada Sarasehan Nasional dengan tema "Bersama Pulihkan Harmoni Papua" di Aula LPP RRI Jayapura, 16 Oktober 2019

(Jayapura, 17 Oktober 2019) – Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua harus mawas diri dalam menggunakan media sosial (medsos). Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menyampaikan hal ini dalam  amanat apel Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) tanggal 17 Oktober 2019 di halaman Rektorat IAIN Fattahul Muluk Papua, Jl. Merah Putih Buper Waena Kota Jayapura. Rektor IAIN FM Papua menyampaikan amanat “Bagi yang punya WhatApp (WA) group harus hati-hati, jangan mudah terpancing isu-isu yang tidak jelas yang kita sendiri tidak tahu akar masalahnya, untuk itu bertanyalah atau klarifikasi kepada orang-orang yang memiliki derajat keilmuannya di atas dari kita,“ ujar Rektor. Aparatur Sipil Negara baik PNS maupun Non PNS memiliki tanggung jawab dan tugas menjaga integritas bangsa dan negara dimana merupakan sebuah kewajiban bagi semua pegawai untuk memberikan yang terbaik kepada agama dan bangsa s

(Jayapura, 16 Oktober 2019) – Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menyampaikan pesan pentingnya kedamaian dalam proses harmonisasi kehidupan masyarakat di Papua. “Dengan kedamaian kita bisa kembali merajut rasa cinta dan kasih sayang antara seluruh elemen masyarakat untuk melanjutkan kehidupan dan pembangunan,” ujarnya saat menjadi salah satu narasumber dalam Sarasehan Nasional dengan tema ‘Bersama Pulihkan Harmoni Papua’ di Aula LPP RRI Jayapura, 16 Oktober 2019. Rektor IAIN FM Papua Dr Idrus Alhamid menyampaikan pendapat dalam Sarasehan Nasional di RRI Dari sisi akademisi, sambungnya, fenomena yang terjadi di Papua saat ini membutuhkan berbagai pendekatan yang harus dilakukan seluruh stakeholder kepada masyarakat secara langsung. “Konflik yang menimbulkan kehilangan nyawa dan harta benda ini adalah kerugian bersama yang harus segera dipulihkan dengan menggandeng pihak adat,” ucapnya. Menurut Alhamid, pendeka

(Jayapura, 12 Oktober 2019) – Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua melakukan aksi penggalangan dana untuk membantu korban musibah gempa bumi yang terjadi di Ambon, Maluku. Aksi yang dilakukan pada hari Sabtu, 12 Oktober 2019 ini melibatkan puluhan mahasiswa yang tersebar di wilayah lingkaran lampu lalulintas Abepura, dan pertigaan lampu lalulintas Waena, Kota Jayapura. Mahasiswa menggalang dana kemanusiaan untuk korban gempa bumi Ambon Sekretaris Ikatan Mahasiswa Seram Bagian Timur (IMSBT) IAIN FM Papua Halik Rumbaru mengatakan bahwa para mahasiswa berinisiatif untuk melakukan aksi penggalangan dana sebagai wujud solidaritas kepada sesama anak bangsa yang sedang tertimpa musibah. “Ini adalah salah satu bentuk kepedulian kami sebagai mahasiswa di Kota Jayapura,” ujar Halik yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DEMA kepada Tim Humas IAIN FM Papua. Mereka berharap dana yang terkumpul dari sumbangan warga di Kota Jayapura dapat membantu meringan