Pelepasan KKN : Perkuat Sisi Keagamaan Dan Ekonomi


(iainfmpapua.ac.id) – Mahasiswa peserta kuliah kerja nyata (KKN) diharapkan dapat memperkuat sisi keagamaan dan ekonomi di lokasi pengabdian. Wakil Rektor (Warek) I Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua Dr. H. Talabudin Umkabu, S.Ag., M.Pd menyampaikan hal ini dalam dalam kegiatan pelepasan mahasiswa KKN IAIN Fattahul Muluk Papua Angkatan ke- XVIII tahun 2023 di halaman kampus, Jalan Merah Putih, Buper Waena, Kota Jayapura, 21 Juli 2023.

“Kepada seluruh peserta KKN agar memberikan pengabdian terbaik ketika di lokasi KKN,” ujarnya. Pihaknya meminta mahasiswa memperkuat sisi religius di masyarakat. “Hidupkan kembali pengajian dan ramaikan serta makmurkan masjid yang ada di tempat kalian KKN,” pesannya. Di sisi lain, Warek I juga mengingatkan bahwa pada tahun sebelumnya, mahasiswa KKN menghasilkan banyak produk yang bernilai ekonomi. “Kalian juga harus melakukan hal yang sama, bahkan kalau bisa lebih lagi, dengan melihat potensi ekonomi yang ada di sekitar lokasi,” ucapnya. Talabudin meminta peserta dapat menghasilkan produk yang dapat membantu perekonomian warga sekitar lokasi pengabdian.

“Ingatlah saat tiba di lokasi KKN, kalian tidak membawa nama diri sendiri namun membawa nama almamater, oleh karena itu terus saling menjaga etika dan saling mengingatkan,” pesannya.

Pihaknya mengapresiasi para dosen pembimbing lapangan yang terus membantu mahasiswa KKN baik dalam proses pengabdian maupun penelitiannya. Sebelum menutup sambutannya, Warek menghimbau para mahasiswa agar dapat lulus tepat waktu usai moment KKN. “Walau saat ini kita sudah menerapkan pengecekan plagiasi turnitin, namun ini tidak boleh menjadi hambatan kalian untuk lulus tepat waktu 4 tahun,” pungkasnya.  

KKN tahun ini diikuti 171 mahasiswa yang ditempatkan di 11 titik lokasi yang tersebar di Provinsi Papua, Papua Barat dan Sulawesi Selatan yang mengikuti KKN moderasi beragama. Sembilan titik lokasi di Provinsi Papua tersebar di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura dan Kabupaten Keerom, serta satu lokasi di kabupaten Raja Ampat Provinsi Papua Barat. Pelepasan ini dihadiri perwakilan pejabat dan para dosen pembimbing IAIN Fattahul Muluk Papua serta undangan lainnya. (Za/Is/Zul/Her/Ran)

Postingan populer dari blog ini

Musorma harus Menghasilkan Pemimpin yang Memiliki Integritas

Mubes UKM Pencak Silat : Buat Gebrakan ke Publik

KPPN Award : IAIN FM Papua Terima Dua Penghargaan Sekaligus